INILAMPUNGCOM - INNA
LILLAHI WA INNA ILAIHI ROJI’UN, Prof. Dr. Bahtiar Effendy (Ketua PP Muhammadiyah)
telah berpulang ke rahmatullah sekitar pukul 00.00, Kamis (21/11/2019) di ICU
RSIJ Cempaka Putih.
Kabar meninggalnya banyak tersiar di media sosial serta
menjadi trending di twitter ,“Informasi pada 21 Nov. 2019 pk 00.05 dari putri
almarhum Atia Ajani,” ujar Din Syamsuddin yang juga di rilis menara62.com. Din adalah ketua umum PP Muhammadiyah (periode
2005-2010, 2010-2015).
Profil
Prof. Bahtiar, lahir di Ambarawa, Jawa Tengah pada tanggal
10 Desember 1958. Pemegang dua gelar tingkat Master untuk Kajian Asia Tenggara
dan Ilmu politik ini juga dikenal sudah lebih dahulu aktif dalam kalangan
akademik. Murid politik langsung maupun tidak langsung, cukup banyak. Almarhum
pun aktif menulis di berbagai media massa.
Sejumlah media menyebutkan, sosok almarhum sebagai
‘campuran’ unik antara ilmu pengetahuan dan religi.
Sempat menempuh pendidikan tingkat menengah di Columbia,
negara bagian Montana, Amerika Serikat. Almarhum Prof. Bahtiar juga lulusan
institusi religi, Pesantren Pabelan di Jawa Tengah.
Komposisi unik ini terus berlanjut hingga pendidikan tingkat
sarjana. Almarhum Prof. Bahtiar lulus sebagai Sarjana Ilmu Perbandingan Agama
dari IAIN (sekarang UIN) Jakarta sekaligus pemegang PhD Ilmu Politik dari Ohio
State university.
Dengan latar belakang ini, tak heran kiprah kepakaran
almarhum juga merambah dua bidang tersebut, politik serta religi. Beberapa
tahun lalu, anggota American Political Science Association sekaligus Ikatan
Cendekiawan Muslim Indonesia ini menanggapi maraknya fenomenon teror berbasis
agama.
Tidak ada studi konklusif, menurut pakar sekaligus tokoh
organisasi Islam Muhammadiyah ini, bahwa agama bisa menjadi motivasi bagi para
pelaku teror.(*)