Cari Berita

Breaking News

Warga Lampung Positif Covid-19, Begini Riwayatnya

INILAMPUNG
Rabu, 18 Maret 2020

INILAMPUNG.COM - Satu warga Kota Bandarlampung, Provinsi Lampung, dinyatakan positif terpapar virus corona atau covid-19 dan saat ini masih dirawat di ruang isolasi RSUD Abdoel Moeloek.

Pasien berjenis kelamin laki-laki usia 62 tahun ini, memiliki riwayat pernah menghadiri seminar perkumpulan jemaat GPIB di Hotel Aston Bogor tanggal 25-28 Febuari 2020.

Kemudian, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana membenarkan pasien yang dinyatakan positif terjangkit virus corona setelah mendapatkan hasil swap dari laboratorium Litbangkes RI keluar, Rabu (18/3/2020).

Reihana menjelaskan pasien pernah melakukan kontak dengan salah satu pasien yang postif corona asal Jawa Tengah saat seminar perkumpulan jemaat GPIB di Hotel Aston Bogor beberapa waktu lalu.

"Kemudian pada 29 Febuari pasien kembali ke Bandarlampung. Mulai merasakan gejala demam, batuk, menelan makan tenggorokan sakit, dan suhu 37 derajat celcius," ungkap Reihana.

Lalu pada 3 Maret 2020, pasien mencoba periksa ke salah satu dokter di Bandarlampung. Selanjutnya periksa di laboratorium RS Adved, dicurigai widal pasien mengidap penyakit typoid. 

Kemudian pada 13 Maret 2020 pasien kembali periksa di Puskesmas Simpur, keadaan tekanan darah normal, cek widal, dan saat anamnese dengan pasien, dirinya belum menceritakan pernah ada kontak dengan pasien positif corona dalam seminar di Bogor.

“Saat petugas medis melakukan anamnese dengan bapak tersebut, tidak bercerita pernah melakukan perjalan ke Bogor, menghadiri seminar Jemaat,” kata dia.

Baru pada 14 Maret 2020, anak bapak tersebut datang ke Puskesmas Simpur dan menceritkan bapaknya pernah melakukan kontak dengan pasien yang positif corona dalam seminar tersebut. Kemudian anak itu pulang dengan membawa masker yang diberikan tenaga kesehatan di Puskesmas.

“Tak lama istri pasien datang ke Puskesmas Simpur, meminta rujukan BPJS untuk membawa pasien ke rumah sakit Abdul Moeleok. Dan pasien mendapatkan perawatan intensif di ruangan isolasi,” kata dia.

Reihana menjelaskan, saat ini kondisi pasien stabil dan dalam keadaan baik. Masih berada di dalam ruangan isolasi RS Abdoel Moeleok, dan pengawasan tenaga medis.

“Saya meminta masyarakat jangan panik, Pemerintah Provinsi Lampung telah melakukan tindakan cepat dan tepat, terhadap pasien dalam pemantauan (PDP). Masyarakat diimbau jangan melakukan aktivitas diluar rumah jika tidak mendesak untuk memutus mata rantai penularan virus corona di Lampung,” katanya.(mon/inilampung)

LIPSUS