Cari Berita

Breaking News

Cegah Malaria, Warga Pesisir Selatan Dapat Bantuan Ribuan Kelambu

INILAMPUNG
Jumat, 24 Juli 2020


INILAMPUNG, Pesisir Selatan--Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat memberikan bantuan 3.485 kelambu untuk masyarakat di tiga pekon di Kecamatan Pesisir Selatan, yang masuk zona endemis malaria pada Jumat (24-7-2020).

Bantuan dari Kementerian Kesehatan itu secara simbolis diserahkan Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal. Diberikan kepada masyarakat Pekon Tanjungjati, Biha dan Bangunnegara. Ketiga pekon ini, pada 2019, masih memiliki kasus malaria.

Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Barat menyebutkan ketiga pekon itu masuk wilayah itu endemis malaria dengan kasus tertinggi pada 2019.  Pekon Tanjungjati sebanyak 219 kasus, Pekon Biha 1970 dan sebanyak 1296 untuk Pekon Bangunnegara.


Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal menyerahkan kelambu kepada warga di daerah endemis malaria. Foto. Eva.

Bupati meminta masyarakat berkomitmen agar Pesisir Barat  terbebas dari malaria. Semua harus melakukan pencegahan dengan berbagai cara, terutama untuk mencegah gigitan nyamuk.

"Untuk menuju bebas malaria, seluruh masyarakat yang tinggal di wilayah endemis, pendatang, pelaku perjalanan wajib mencegah malaria," katanya.

Dilanjutkan Agus, masyarakat harus menghindari gigitan nyamuk. Caranya dengan tidur memakai kelambu, memakai lotion antinyamuk, membersihkan lingkungan agar menjauhkan dari genangan air, sampai menebar ikan yang bisa memakan jentik nyamuk.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan, Kepala Dinas Kesehatan yang diwakilkan oleh Sekretaris Dinas, Rohmat, Kepala Diskiminfo, kepala Dinsos, Kepala  DPMTSP. (Eva/inilampung.com).

LIPSUS