Pernyataan jurnalis senior di grup Jawa Pos dan pendiri Riau Pos, Batam Pos, dan Tanjungpinang Pos itu akan datang bersama penyair Kepri Husnizar Hood dan penyair Jawa Barat Ratna Ayu Budhiarti.
"Saya akan penuhi undangan Tegal Mas Festival Puisi Internasional. Saya datang bersama penyair Husnizar dan Ratna," kata ketua pelaksana Festival Sastra Internasional Gunung Bintan, Kepri melalui watsapp (WA).
Untuk memenuhi undangan, dirinya sudah mengirim 3 puisi ke panitia untuk dihimpun dalam buku Tegal Mas Island dalam Antologi Puisi diterbitkan Siger Publisher atas kerja sama Tegal Mas Island dan Lamban Sastra.
Penerbitan antologi puisi ini juga didukung Pemprov Lampung, Pemkab Pesawaran, Bank Danamon, Aura Publisher, dan berbagai media daring di Lampung.
Penyair Kepri yang juga diundang, yakni Fatih Muftih, Tarmizi Rimahitam, dan Indrawati S. Selain Kepri, penyair Indonesia lainnya dari Aceh hingga Kalimantan Selatan.
Sementara luar negeri, panitia mengundang penyair dari Singapura, Malaysia, Brunei, Vietnam, Timor Leste, Korea, Australia, Tasmania, India.
Sekretaris panitia, Syaiful Irba Tanpaka mewakili Isbedy Stiawan ZS selaku ketua panitia, mengaku bangga atas kesiapan Rida K Liamsi.
"Ya, Dato' Rida siap hadir, itu suatu kehormatan bagi kami. Juga para penyair lain yang sudah menyatakan akan hadir," kata Syaiful.
Misal, sambungnya, dari Malaysia, Brunei, Vietnam, dan Singapura. Lalu dari Medan, Semarang, Jakarta, Banten, Parepare, Yogyakarta, Bali, dan lain-lain.
Festival Puisi Internasional yang dilaksanalan di Tegal Mas Island pada 24-26 Januari 2020 ini, adalah yang pertama dalam sejarah berkesenian di Lampung. Jadi kesuksesan dan kelancaran acara ini adalah sebuah prestasi seniman di daerah ini, Tegal Mas Island, Lamban Sastra, dan pemerintah daerah.
"Ini hajat bersama, masyarakat dan pemerintah di Lampung," katanya.
Sebelumnya, panitia inti Tegal Mas Island Poetry International Festival sudah mengunjungi pulau di daerah Kabupaten Pesawaran. Tim inti tediri dari Isbedy Stiawan ZS, Agusri Junaidi, Syaiful Irba Tanpaka, Fitri Angraini, Erika Novalia Sani, Faisol Mursaid, guna mengecek lokasi kegiatan.
Mereka disambut Ny. Hensilyana Berthy dari Tegal Mas Island. (bdy)