Cari Berita

Breaking News

Buku "Dunia Kreatif Isbedy Stiawan", Ini Kata Sunu Wasono

Senin, 20 Januari 2020

INILAMPUNG.COM - Buku "Dunia Kreatif Isbedy Stiawan ZS" karya tesis S-2 Fitri Angraini diterbitkan Aura Publisher (Desember 2019). 

Buku yang menguliti proses kreatif Paus Sastra Lampung yang dieditori Maman S Mahaya--dosen FIB Universitas Indoneaia--dijual Rp80 ribu.

Berikut tangapan Sunu Wasono, dosen FIB UI.

Tidak banyak sastrawan yang berjaya di dua atau tige genre sekaligus dalam karier
kepengarangannya. Salah seorang sastrawan yang berhasil mencapai keunggulan di penulisan prosa dan puisi adalah Isbedy Stiawan ZS. Sastrawan asal Lampung ini telah membuktikan keberhasilan itu lewat produktivitas dan kualitas karya-karyanya.

Sejumlah kumpulan cerpen dan puisi telah dihasilkannya. la pun telah memenangi
lomba penulisan cerpen dan puisi berkali-kali. Dalam konteks itu, penting dilakukan
pemaparan mengenai bagaimana seorang Isbedy Stiawan ZS menulis hingga mencapai keberhasilannya. Buku ini mengungkapkan proses kreatif karya karya Isbedy Stiawan ZS, mulai dari pemerolehan ide hingga proses penggarapan ide itu sampai sebuah karya terwujud.

Di samping itu, dalam buku ini dipaparkan juga riwayat hidup Isbedy, terutama yang
berkaitan dengan dunia kepengarangannya: sejak kapan ia menulis, apa karya pertama yang ditulis, masalah-masalah apa saja yang ia tulis, dan bagaimana perjuangan "Paus Sastra Lampung" itu hingga berhasil dalam kariernya sebagai penulis. 

Semua itu tertuang dengan gamblang dan lengkap dalam buku ini. Dua hal itu--gamblang dan lengkap--kiranya menjadi keunggulan buku ini. 

Ditampilkannya contoh atau kutipan dari
karya Isbedy Stiawan ZS yang relevan dengan pembahasan menjadi keunggulan lain (tersendiri) selain dua hal yang telah disebutkan. 

Menilik bobot, isi, dan penyajiannya, buku ini bermanfaat bagi siapa pun: pembaca biasa (umum), kalangan pendidikan--guru, pelajar, mahasiswa), apresiator, maupun kritikus sastra--yang ingin mengetahui lebih banyak tentang Isbedy Stiawan ZS (sebagai sastrawan) dan proses kreatif karya-karyanya.

Sunu Wasono juga mengatakan, "Ini buku bagus. Terima kasih." (zal/inilampung)

LIPSUS