Cari Berita

Breaking News

Golkar Lampung: Pilkada 2020, Pilkada Tanpa Mahar

INILAMPUNG
Selasa, 21 Januari 2020

INILAMPUNG.COM - Wakil Ketua DPP Golkar Azis Syamsuddin dan Ketua Golkar Lampung Arinal Djunaidi menegaskan kepada para calon kepala daerah bahwa partainya tanpa mahar.

“Tidak ada mahar, kita terbuka bagi para bakal calon kepala daerah dari dalam maupun luar partai,” ujar Arinal Djunaidi pada sambutan pembukaan Fit and Proper Test balonkada di Aula Graha Karya DPD Golkar Lampung, Senin (19/1/2020).

Ditegaskan Azis Syamsudin yang juga wakil ketua DPR RI, kebijakan partai secara nasional tanpa mahar bagi para calon kepala daerah (balonkada).

“Pilkada 2020, kita canangkan sebagai pilkada tanpa mahar,” ujarnya.

Tapi, untuk biaya survey dan alat peraga, jangan pula partai yang menanggungnya, tandas Azis Syamsuddin.

Sebelumnya, akhir tahun lalu, Ketum DPP Golkar Airlangga Hartarto telah mencanangkan Pilkada 2020 sebagai pilkada tanpa mahar.

Arinal Djunaidi mengatakan para balonkada dari dalam maupun luar partai punya peluang sama didukung partai.

Tergantung survey dan kesesuaian visi dan misi dengan partai. “Jika memang internal tak mampu, jangan dipaksakan,” ujarnya

Arinal juga meminta para panelis menjaring para balonkada yang sejalan dengan visi dan misi partai dan juga kebijakan gubernur.

Tim Penjaringan Balonkada Golkar Lampung adalah Tony Eka Candra (ketua), Bambang Purwanto (sekretaris), dan anggota tim: Hanan A. Rozak, I Made Bagiasa, dan Fauzi.

“Dalam pemaparan visi, misi, dan wawancara ada tujuh panelis dengan koordinator Hanan A. Rozak dan anggota Hidayat, Thaib Husin, Herry Wardoyo, Fauzi, Romudin Adam, serta Nizwar Affandi.

Para balonkada yang mendaftar dan lolos seleksi administrasi sebanyak 54 balon dengan rincian 33 balon kepala daerah dan 21 balon wakil kepala daerah.

Tony menjamin para balon baik dari internal partai maupun eksternal mendapatkan perlakuan dan kesempatan yang sama untuk diusung oleh Partai Golkar.

“Tidak ada diskriminasi untuk dapat diusung oleh Partai Golkar baik dari internal maupun eksternal, semua mendapatkan perlakuan, kesempatan dan peluang yang sama,” tegas TEC.

Hanan A. Rozak menjelaskan kriteria balon yang didukung partai, yakni memahami peta politik daerah dan mempunyai strategi pemenangan, serta mampu membangun komunikasi politik yang baik dan harmonis.

Lainnya, mempunyai komitmen terhadap Partai Golkar, mempunyai visi misi yang dapat dijabarkan sesuai dengan potensi dan kondisi di daerahya, lalu mempunyai popularitas dan elektabilitas yang baik di tengah masyarakat.

Terkait finalisasi hasil penjaringan DPD Partai Golkar Provinsi Lampung, proses selanjutnya akan disampaikan kepada Tim Penjaringan Tingkat Pusat DPP Partai Golkar pada awal Februari 2020 mendatang.

Partai Golkar Lampung berharap nantinya akan mampu menjaring dan merekomendasikan balon yang berkualitas, berkompeten, jujur, bersih dan amanah, dalam rangka mewujudkan masyarakat Lampung Berjaya.(rmol/inilampung)

LIPSUS