Cari Berita

Breaking News

Poetry International Festival Tegal Mas Akan Dihadiri 65 Penyair

Minggu, 12 Januari 2020



INILAMPUNG.COM -- Tegal Mas Island Poetry International Festival dihadiri sekira 65 penyair dari 80 penyair yang puisinya terhimpun dalam buku Tegal Mas Island Dalam Antologi Puisi. Acara ini direncanakan dibuka Gubernur Lampung, Jumat (24/1).pukuln15.00

Menurut Ketua Panitia, Isbedy Stiawan ZS, panitia dari Lamban Sastra bekerja sama dengan Tegal Mas Island-Puncak Mas-Bukit Mas akan semaksimal mungkin menjadi tuan rumah yang baik.

"Apa lagi ini event pertama sekala internasional di Lampung. Jadi kami akan menjunjung kredibilitas Tegal Mas Island dan Lamban Sastra," kata Isbedy, Minggu (11/1).

Untuk itu, lanjutnya, panitia melaksanakan rapat untuk penyelenggaraan ini. Rapat berlangsung di Puncak Mas dihadiri Wakil Ketua Panitia Agusri Junaidi, Sekretaris Syaiful Irba Tanpaka, Erika Novalia Sani, Entus Altrafi, Fitri Angraini, Faisol, Yurie A.T., Alfariezie, Suntoro, Indra, dan Lili. 

"InsyaAllah secara persiapan, juga waktu penjemputan tamu sudah dicatat. Bahkan kemungkinan jika kurang kendaraan sudah diantisipasi. Tapi kata Pak Thomas soal mobil jemput-antar sudah tak masalah," katanya.

Panitia akan menggandeng penerbit lokal Aura Publisher dan Siger Publisher untuk membuka stamd bazar buku sastra. "Para penyair yang membawa buku untuk dijual, kami silakan menitip. Ini kerja sama panitia dengan Ikhsan dari Aura," imbuh Isbedy.

Sementara Agusri Junaidi menjelaskan, baik urusan penjemputan, registrasi, dan acara sudah pula dibagi tugas. "Hari Selasa (14/1) kami akan ke pulau Tegal Mas untuk mengecek akhir persiapan di sena, baik untuk baca puisi, seminar, dan workshop," jelas Agusri.

Syaiful Irba Tanpaka menambahkan, sebagai tuan rumah semaksimal akan menyukseskan kegiatan ini. "Ini prestise dan prestasi Tegal Mas-Lamban Sastra, serta masyarakat (seni) di Lampung," katanya.

Masih kata Syaiful, event ini akan melibatkan pelajar SMA/SMK-Sederajat, mahasiswa, dan pegiat literasi untuk mengikuti workshop penulisan karya sastra.

"Kami ingin dari kegiatan ini ada manfaat dan berdayaguna buat pelajar dan mahasiswa di Lampung. Peserta workshop gratis, termasuk transportasi penyeberangan," kata Syaiful.

Hingga Minggu, inilah penyair yang menyatakan hadir.

1. Bambang Widiatmoko 
2. Agusri Junaidi 
3. Suyadi San 
4. Gunawan Pharrikesit 
5. Jauza Imani 
6. Hermawan 
7. Ahmad Md Tahir (Singapura)
8. Tarmizi Rumahitam 
9. Isbedy Stiawan ZS
10. Muhammad Alfariezie 
11. Azizah Zubaer 
12. M. Afiq Naufal 
13. Rini Intama 
14. Rahmat Sudirman 
15. Marta La Batin 
16. Fahmi Wahid
17. Toton Dai Permana
18. Anwar Putra Bayu
19. Putu Fajar Arcana 
20. Siti Salmah 
21. Indrawati Sugiatingsih
22. Toto ST Radik 
23. Titin Ulpianti 
24. Bara Pattyradja 
25. Beno Siang Pamungkas
26. Syarifuddin Arifin
27. Abdul Kadir Ibrahim 
28. Muhammad Ibrahim Ilyas 
29. Nanang R. Supriyatin 
30. Mohammad Saleeh Rahamad (Malaysia)
31. Djuhardi Basri
32. Mintarsih Mimin 
33. Kathirina Susanna Tati (Malaysia)
34. Haini Karno (Malaysia)
35. Warih Wisatsana 
36. Mahwi Air Tawar 
37. Ahmad Faisal Imron 
38. Ratna Ayu Budiarti 
39. Husnizar Hood 
40. Shamsudin Othman  (Malaysia)
41. Heri Mulyadi  
42. Shaji Haneef (India)
43. Lamiya Anjum (India)
44. Lishan Siddra (India) 
45. Babitha Shaji (India)
46. Liyana Sahar (India)
48. Gol A Gong 
49. Bode Riswandi 
50. Syaiful Irba Tanpaka 
51. Nizwar 
52. Salman Yoga S
53. Syeikh Mansoor (Brunei)
54. Abe Baretto Soares (Timor Leste)
55. Ari Pahala Hutabarat
56. Ahmad Yulden Erwin
57. Fatih Muftih
58. Sutardji Calzoum Bachri
59. Rida K Liamsi
60. Fatih Kudus Jaelani
61. Nezar Patria 
62. Hartinah Ahmad (Singapura)
(zal/inilampung)

LIPSUS