Cari Berita

Breaking News

Gubernur DIY Siapkan Hotel untuk Tenaga Medis Covid-19

INILAMPUNG
Jumat, 03 April 2020

INILAMPUNG.COM - Pemerintah Daerah (Pemda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyiapkan sejumlah opsi tempat yang akan dipakai untuk mengkarantina tenaga medis yang menanngani pasien Corona/Covid-19. 

Tempat ini juga nanti bisa dipakai untuk karantina masyarakat yang membutuhkan.

Gubernur DIY, Sri Sultan HB X mengungkapkan ada sejumlah gedung milik pemerintah yang akan dipakai untuk tempat karantina. Baik bagi tenaga medis maupun masyarakat yang membutuhkan.

"Jadi (gedung) diklat-diklat kan banyak di sini. Diklat, wisma haji, dan sebagainya bisa kita gunakan," ungkap Sultan HB X yang dikutip pada Jumat, (3/4/2020).

Selain itu, adapula opsi menggunakan hotel sebagai tempat karantina. Sultan HB X memaparkan jika Pemda DIY juga menjalin komunikasi dengan beberapa hotel.

"Juga ada teman-teman yang punya hotel sudah berkomunikasi. Karena daripada hotel ditutup kan bisa saja digunakan untuk tinggal, untuk karantina," terang Sultan.

Sementara itu. Sekretaris Daerah (Sekda) DIY ada dua gedung yang rencananya akan dipakai untuk tempat karantina. Dua gedung ini adalah Gedung Pusdiklat Kemendagri dan Wisma Haji.

Aji merinci untuk Gedung Pusdiklat Kemendagri bisa menampung 150 orang. Sedangkan Wisma Haji mampu menampung 300 orang.

"Nanti salah satu di antara itu dipakai oleh tenaga medis. Yang satunya siapa yang perlu dikarantina," ujar Aji.

Sebelumnya, Pemda DIY menyampaikan adanya satu tambahan pasien positif Corona sehingga secara akumulatif sementara terdapat 29 kasus per 2 April 2020. 

Juru Bicara Pemda DIY untuk penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih mengatakan terdapat 285 pasien dalam pengawasan (PDP). 126 orang di antaranya masih mendapat perawatan di rumah sakit.(vi/inilampung)

LIPSUS