INILAMPUNG.COM - Seorang warga Desa Sumber Bahagia, Kecamatan Seputihbanyak, Lampung Tengah diduga meninggal karena terjangkit virus Corona (Covid-19), pada Selasa (7/4/2020).
Diketahui ia adalah S, laki-laki berusia 50 tahun. Sebelumnya ia sempat kontak dengan keponakan (ODP) yang baru tiba dari Jakarta.
Timeline Kejadian
Jumat, 27 Maret 2020 : Kontak, Keponakan pulang dari Jakarta.
Ahad, 5 April 2020 : S mengeluhkan sakit tenggorokan disertai batuk. S berobat, dengan alasan keterbatasan alat pelindung diri (APD) tenaga kesehatan. S pulang dan diminta isolasi mandiri.
Senin, 6 April 2020 : S mengalami panas tinggi dan sesak napas. Keponakan S kemudian berkoordinasi dengan Kepala Desa setempat. Kepala Desa berkoordinasi dengan Kepala Puskesmas Seputihbanyak. Namun, karena tidak ada APD mereka menghubungi Kadis Kesehatan Lampung Tengah.
Selasa, 7 April 2020 : Pukul 01.00 WIB, S meninggal dunia.
Respon Kadis Kesehatan Lampung Tengah
Atas kejadian itu, Kadis Kesehatan Lampung Tengah dr Otniel Sriwidiatmoko, menyatakan bahwa pihaknya sudah merespon laporan dari masyarakat. Namun pada saat ambulans diperjalanan untuk penjemputan dirumahnya, pasien sudah meninggal.
Lalu, lanjut Otniel, ambulans kembali lagi ke Gunungsugih untuk membahas proses pemakaman. Akhirnya, pemakaman dilakukan sesuai prosedur tetap (Protap) penanganan pemakaman pasien positif Covid-19.
“Pemakaman sesuai protap, tapi ini bukan pasien positif corona, seluruh keluarga kita rapid test dan hasilnya negatif, sudah kita isolasi dan observasi, kita lakukan tracing juga,” kata Otniel, Selasa (7/4).
Saat ini, Diskes Lampung Tengah melakukan penyuluhan kepada warga sekitar dan dalam proses pendataan untuk bantuan sosial.(rmol/inilampung)