INILAMPUNG.COM, Bandarlampung - Andi Surya masuk gerbong partai Golkar. Bekas pentolan Partai Harura itu, diperkenal namanya sebagai wajah baru di kepengurusan Golkar Lampung, Senin (1/6/2020).
Nama Andi Surya, dalam SK DPP Partai Golkar baru, No SKEP-7/DPP/GOLKAR/IV/2020, menjabat wakil ketua bidang pariwisata dan pendidikan. Surat tertanggal 8 April 2020 itu ditandatangani ketua umum Golkar Airlangga Hartarto, dan H. Lodewijk F. Paulus, selaku sekertaris jenderal.
Dalam rapat pleno pertama DPD, ketua DPD Golkar Arinal Djunaidi mengenal 60 pengurus harian, sebagai hasil Musda Golkar pada 2 Maret 2020. Sekertaris dipercayakan Ismet Roni, politisi senior DPRD Lampung.
Wajah Baru
Selain Andi Surya, masih ada wajah baru partai lain menyebrang ke Golkar. Diantaranya, Andry Sohar, dan Dude Irawan, vokalis grup musik Hijau Daun.
Lalu, Tias Nuziar, adik tokoh M. Alzier Dianis. Tiaz mantan Kadis Pengairan Pemda Lampung, sementara Andri Sohar sebelumnya pengurus Partai Demokrat.
Andre Sohar orang dekat Gubernur Lampung era Richo Ficardo, dan kini didapuk wakil ketua Bidang Koperasi dan UMKM DPD Golkar.
Dude Irawan belum pernah berpartai, tapi sejak Pilgub 2017 lalu, penyanyi hits lagu "Suara" itu sudah ikut sering satu panggung kampanye dengan Arinal Djunaidi.
Arinal Djunaidi meminta Andi Surya dan Andri Sohar cepat beradaptasi (menyesuikan) lingkungan yang baru.
"Golkar merupakan partai yang terbuka untuk siapa saja, yang mengabdikan dirinya untuk kepentingan rakyat," kata Arinal didepan rapat pleno perdana di aula Golkar, Senin 1 Juni 2020.
Resuflle DPD Golkar
Rapat Pleno perdana selalu sosialisasi pengurus, diisi dengan pemberhentian sejumlah ketua DPD II Golkar kabupaten. Ketua Golkar Lampung Selatan, Ismet Djayanegara, pengurus DPD I, sehingga posisinya dicopot (dilarang rangkap jabatan).
Posisi Ismet Djayanegara bakal diambil Toni Eka Chandra, karena alasan Toni bakal maju sebagai Bupati Lampung Selatan pada Pilkada 2020.
Ketua Golkar Lampung Timur, Azwar Hadi kini masuk rekomendasi untuk wakil bupati di daerahnya. Sementara, dikepengurusan Golkar yang baru, dia menjabat wakil ketua Bidang Kaderisasi dan Keanggotaan.
"Bagi ketua DPD II yang telah masuk kepengurusan provinsi, sesuai aturan organisasi harus dilakukan pergantian atau pelaksana tugas (Plt)," kata sekertaris Ismet Roni.(im/inilampung)