INILAMPUNG.COM, Lampung Timur - Usai diberhentikan dari jabatan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Lampung Timur, Zaiful Bokhari mengaku legowo.
Zaiful mengatakan, pemberhentian dan penunjukan Pelaksana tugas Ketua DPC Partai Demokrat tersebut merupakan bagian dari dinamika politik.
"Dalam platform saya, matahari itu terbit dari Timur dan terbenam di Barat. Karena itu, saya menerima dan menghargai apa pun keputusan Partai Demokrat," kata Zaiful pada dikutip dari Harianmomentum.com, Jumat 19 Juni 2020.
Meski demikian, dia belum mengetahui apakah pemberhentian dari jabatan ketua DPC itu, termasuk sebagai kader.
"Sebagai kader partai, saya siap mematuhi apapun keputusannya. Jangankan jabatan ketua partai, kalau Allah menghendaki nyawa saya. Saya siap," tegas Bupati Lamtim itu.
Terkait kelanjutan proses pencalonan sebagai bupati pada Pilkada Lamtim mendatang, dia akan mengikuti aturan dan mekanisme yang berlaku.
"Semua partai politik mempunyai mekanisme tersendiri. jadi saya menyerahkan kepada partai politik, apakah akan memberikan kepercayaan kepada saya untuk maju kembali. Saya juga siap menjalankan kepercayaan dan amanat dari parpol pengusung," terangnya.
Kemudian terkait, informasi sudah ada dua partai politik yang telah menerbitkan rekomendasi kepadanya, Zaiful belum dapat memberikan jawaban pasti.
"Saya belum bisa menjawab ya atau tidak. Silahkan tanya ke partai politiknya," kata Zaiful.
Sebelumnya, pada 18 Juni 2020, Zaiful di pecat dari jabatan ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Lampung Timur oleh DPP Partai Demokrat, kemudian DPP menunjuk Yandri Nazir sebagai pelaksana tugas ketua.(hm/inilampung)