INILAMPUNG.COM, Pringsewu - Sastrawan Lampung Isbedy Stiawan ZS berkolaborasi bersama Kepala Dinas Pemuda , Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Pringsewu dan Nada Tiarani Rafi membacakan puisi "Cimanuk, Ketia Burung-Burung Kini Telah Pergi", Selasa (9/6).
Pembacaan puisi Isbedy itu sekaitan konten youtube Paus Sastra Lampung produksi Djadin Production.
Arief Mulyadin dari Djadin Production mengatakan, pilihan lokasi di Pringsewu ini untuk mengenalkan objek dan ikon kabupaten tersebut.
"Semula wakil bupati, bapak Dr. H. Fauzi akam turut dalam kegiatan. Tetapi ia tak bisa karena sepulang acara di Tanggamus" ujar Arief seperti dikatakan Niken.
Niken, guru SD Negeri 1 dan aktivis seni menambahkan wakil bupati Pringsewu minta diagenda ulang.
Sebanyak 6 puisi Isbedy dibacakan muli-menganai Pringsewu, Nada Tiarani Rafi dan
Dicky Erwin Sputra, dan guru Niken.
Konten Paus Sastra Lampung tayang perdana pada Selasa (9/6) pukul 09.00. Channel tersebut sudah dikunjungi 150 penonton.
"Acara ini tiap hari akan menayang dengan konten yang baru. Nayang pada pukul 09.00," jelas Arief.
Sampai kini yang telah membaca puisi Isbedy adalah Mufti Salim, Muchlas E. Bastari, Bambang Irawan, dan Muhammad Alfariezie.
Pendokumentasian karya Isbedy diperkuat Dimas AJ, Ara Nugraha, dan Arief Mulyadin.(zal/inilampung)