Cari Berita

Breaking News

Rumah Makan Bumbu Ireng Rasa Sambalnya Nendang

INILAMPUNG
Sabtu, 18 Juli 2020




TEMPAT Kuliner kali ini  bernama Bumbu Ireng Yu San. Letaknya di Jalan Sultan Agung, Nomor 17, Way Halim, Kota Bandar Lampung tepatnya di depan Masjid Ad-Du'a.

Mengapa bernama bumbu ireng? Ternyata kuliner khas jawa ini benar menyediakan bumbu dengan resep rahasia yang berwarna hitam dan langsung dikirimkan dari daerah asalnya Purwokerto.

"Jadi Bumbu Ireng Yu San itu kita punya spesial yang namanya bumbu ireng, jadi bukan bumbu ireng biasa. Kita punya ini adalah dari rempah-rempah yang dimasak lama sehingga menghasilkan warna hitam tapi dengan rasa gurih, tidak ada rasa gosong sama sekali," papar Indra.

Untuk menciptakan rasa gurih nan lezat, pembuatan bumbu ireng ini bahkan memakan waktu hingga 8 jam. Namun jangan khawatir, Bumbu Ireng Yu San juga telah menyediakan kemasan botol 135 gram dengan dua varian rasa.

Manajer Operasional Bumbu Ireng Yu San, Indra Tri Sulistiawan (43), mengatakan bahwa outlet yang baru dibuka pada Jumat (10/7) lalu ini merupakan bisnis kemitraan dari SL Corporation.

"Jadi ini kita sistemnya kemitraan dari SL Corp yang punya beberapa brand di Pulau Jawa, dan salah satunya Bumbu Ireng Yu San," ungkapnya Indra Tri, seperti ditulis laman kumparan, Jumat (17/7).

Indra menjelaskan, jika Bumbu Ireng Yu San Cabang Bandar Lampung ini merupakan outlet pertama di luar Pulau Jawa dan pertama di Pulau Sumatra.

"Kita melebarkan sayap karena banyak dari pelanggan kita menanyakan kapan buka di luar Pulau Jawa, terutama paling dekat di Kota Bandar Lampung. Akhirnya kita buka kemitraan di sini," jelas dia.

Bumbu Ireng Yu San sendiri berpusat di Purwokerto, Jawa Tengah yang saat ini telah memilki 13 cabang tersebar di beberapa daerah Jawa. "Bumbu Ireng di sini (Bandar Lampung) adalah cabang ke-13 kita," ujar Indra.

Untuk menciptakan rasa gurih nan lezat, pembuatan bumbu ireng ini bahkan memakan waktu hingga 8 jam. Namun jangan khawatir, Bumbu Ireng Yu San juga telah menyediakan kemasan botol 135 gram dengan dua varian rasa.

Jadi ada 2 varian ori dan pedas, yang ori harganya Rp 38 ribu, kalau yang pedas Rp 40 ribu per botolnya. InsyaAllah dalam kemasan itu bertahan 6 bulan di suhu ruangan, dan satu botol kemasan cukup untuk 25 makan. Karena dalam satu kali makan hanya membutuhkan satu sendok teh saja," terangnya. (kumparan.com)

LIPSUS