Rida K Liamsi, Ramon Damora, Abdul Kadir Ibrahim, Kunni Masrohanti, Isbedy Stiawan ZS, dan Asrizal Nur
INILAMPUNG -- Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) yang diwakilkan pada Asisten I Juramadi Esram membuka Festival Sastra Internasional Gunung Bintan (FSIGB) 2020 di Gedung Daerah Tanjungpinang, Kamis (24/9) malam.
Pembukaan FSIGB 2020 dilakukan secara virtual dan live ini disiarkan TV Tanjungpinang sejak pukul 19.30 hingga 23.00.
Acara diawali penyerahan anugerah Jembia Emas bagi seniman/budayawan Kepri. Tahun ini diterima sastrawan Ramon Damora.
Asisten I Gubernur Kepri, Juramadi Esram, pada sambutannya sangat mengapresiasi semangat Datok Rida K Liamsi dalam menggesa festival-festival sastra di Kepulauan Riau.
"Bagaimana pun, apa yang diperbuat Datok Rida layak mendapat dukungan dari segala pihak," kata Juramadi.
Dia juga berharap ajang-ajang seperti ini dapat menjadi laluan kreativitas bagi penyair-penyair, terutama bagi generasi mudanya.
Biarpun keadaan pandemi, semangat Datok Ridalah yang membuat acara rutin ini bisa terus berlangsung dan bahkan semakin baik setiap tahunnya.
"Kami, Pemprov Kepri, berutang budi terlampau banyak dengan Datok Rida atas kerja-kerjanya dalam membangun kebudayaan Melayu di Kepulauan Riau," jelas Juramadi Esram.
Malam pembukaan FSIGB 2020 ditayangkan pembacaan puisi secara virtual dan live bagi penyair yang berada di Tanjungpinang.
Sejumlah penyair yang tampil semalam di antaranya Sutardji Calzoum Bachri, Rida K Liamsi, Ramon Damora, Abdul Kadir Ibrahim, Saleeh Rahamad, Taufik Ikram Jamil, Muhammad Ibrahim Ilyas, Kunni Masrohanti, Isbedy Stiawan ZS, Yatiman bin Yusof, Asrizal Nur, dan Viddy A Daery.
Selain para penyair yang tampil pada malam pembukaan, menurut Tedja Alhad sebagai host, sebanyak seratusan video pembacaàn puisi para penyair peserta Jazirah IV dan Jazirah V diterima panitia.
Video baca puisi itu akan menayang di kanal facebook, IG, dan youtube FSIGB 2020 bekerja sama dengan TV Tanjungpinang. (bdy/zal/inilampung)