INILAMPUNG.COM, Pesisir Barat - Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Achmad Chrisna Putra menghadiri rapat koordinasi penanganan konflik sosial di Aula rapat Hotel Sartika, Pesibar, Rabu (4/11/2020).
Menurut Chrisna, pemerintah daerah berusaha mewujudkan ketertiban dan keamanan sesuai dengan tujuan negara yangtercantum dalam Pembukaan UUD 1945 alinea keempat.
Yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.
Semua pihak harus siaga dan waspada terhadap segala bentuk ancaman yang mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa. Untuk itu harus dilakukan deteksi dini dan peringatan dini di
"Saya berharap melalui momentum ini pemerintah daerah, TNI, Polri, serta intansi terkait dapat bersinergi mempersiapkan langkah antisipasi sejak dini untuk menjaga stabilitas nasional di Kabupaten Pesisir Barat," katanya.
Chrisna mengingatkan dalam kurun waktu bulan lagi, 9 Desember 2020, akan berlangsung pesta demokrasi pemilihan kepala daerah di Pesisir Barat.
"Saya mengajak semua yang hadir di sini dan kepada seluruh masyarakat Pesisir Barat untuk bersama-sama menyukseskan pilkada. Ini menjadi tugas bersama dengan memastikan pelaksanaan pesta demokrasi tersebut berjalan dengan baik, tertib, aman dan lancar," kata Chrisna.
Dia bersyukur situasi Pesibar kondusif yang diharapkan terus terjaga. "Saya mengingatkan kepada seluruh hadirin agar jangan lengah, deteksi dini dan peringatan dini tehadap persoalan sekecil apapun, baik dari permasalahan yang berkaitan dengan politik, ekonomi, sosial budaya, maupun permasalahan lain yang akan menjadi potensi konflik, untuk dipantau sejak dini," katanya.
Chrisna mengajak meningkatkan sinergi dan kerjasama antarinstansi dan aparatur pemerintah agar stabilitas keamanan dan ketertiban selalu terjaga dan kondusif, katanya. (eva/inlampung.com).