Cari Berita

Breaking News

Ditanya Soal Banyak Pulau Dimiliki Pribadi, Bupati Lampung Selatan Nanang Malah "Mingkem"

INILAMPUNG
Selasa, 01 Desember 2020

 


Nanang Ermanto dan Pandu, pasangan calon bupati-wakil bupati Lampung Selatan (radarlampung.id)


INILAMPUNGCOM -- Debat Calon Kepala Daerah Lampung Selatan menjadi tempat untuk membongkar isu banyaknya pulau didaerah paling ujung Lampung itu, ternyata kini banyak dimiliki oleh pejabat, dan pengusaha secara pribadi.


Adanya sejumlah pulau "dikuasai" oleh pribadi, diungkap oleh Hipni. Dalam Pilkada 9 Desember 2020 itu, Hipni yang berpasangan dengan Melin Haryani Wijaya diusung Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Amanat Nasional (PAN).


Pada segmen debat kandidat, yang digelar Senin (30/11/2020) tadi malam, Hipni dengan lantang bertanya kepada calon bupati incumbent Nanang Ermanto terkait bagaimana menjaga kekayaan maritim yang cukup kaya raya di Lampung Selatan, sedangkan pulau perairan laut ternyata justru banyak dimiliki oleh perorangan (pribadi).


Peryataan Hipni tersebut sempat menyentak hadirin, termasuk peserta. Dari sorot mata Hipni, tampak jelas bahwa ingin tahu soal kepemilikan  pulau-pulau disepanjang perairan pantai selatan--yang kabarnya telah beralih kepemilikanya.


Namun, sayangnya --- pertanyaan Hipni tak dijawab oleh Nanang. Hingga berakhir tanya-jawab, Nanang malah langsung menjawab pertanyaan kedua Hipni terkait kesejahteraan nelayan kecil dengan adanya kapal besar penangkap ikan.


Nanang mengalihkan jawabanya soal pembinaan nelayan. Dan, tak hanya ke nelayan. Ia mengklaim telah membangun Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk mengontrol dan melindungi harga untuk nelayan.


"Nelayan juga kita beri bantuan motor motor speedboat," tambahnya.

Sementara itu, Tony mengatakan akan bersinergi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Juga akan memberikan bantuan zonasi termasuk bantuan pengadaan kapal.




Tiga paslon Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan saling berdebat seputar tema "Sinergi Pembangunan Demi Memperkokoh NKRI Serta Strategi Penanggulangan Covid-19 dan Narkoba” Senin (30/11) malam.


Tiga Paslon itu adalah Nanang Ermanto-Pandu Kesuma Dewangsa (1), Tony Eka Chandra-Antoni Imam (2) dan Hipni-Melin Heryani (3). (faiz/rmol)

 

LIPSUS