Cari Berita

Breaking News

18 Warga Lemong Terjangkit Diare, Satu Meninggal Dunia

INILAMPUNG
Selasa, 02 Februari 2021

Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Barat, Tedi Zadmiko mengunjungi warga terjangkit diare di Puskesmas Lemong. 


INILAMPUNG, Pesisir Barat - Penyakit diare mewabah di Kecamatan Lemong, Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar). Tercatat 18 warga yang terjangkit diare, satu di antaranya meninggal dunia.


Wabah itu menjangkiti warga Dusun Batubulan, Pekon Malaya, Kecamatan Lemong. Ke-18 warga yang terjangkit diare dirawat di Puskesmas Lemong.


Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Barat, Tedi Zadmiko bersama sejumlah pejabat mendatangi puskesmas tempat warga dirawat dan langsung menuju ruang perawatan pasien.


Informasi yang dihimpun, dari 18 warga yang terkena diare sudah ditangani petugas Puskesmas Lemong. Sebanyak 15 pasien dinyatakan sembuh dan kembali ke kediamannya masing-masing. 

Petugas kesehatan dari Dinkes Pesisir Barat mengambil sampel air di Lemong.


Saat ini tinggal satu orang yang masih dirawat di Puskesmas. Satu lagi dirujuk ke Rumah Sakit Liwa, Lampung Barat. Dan satu meninggal dunia, bayi berumur delapan bulan.


Setelah meninjau pasien di Puskesmas Lemong, Tedi bersama tim langsung menuju Dusun Batubulan untuk mengunjungi pasien yang terserang wabah diare. 


Petugas melakukan skrining dan mengambil sempel mulai dari air minum yang sudah dimasak, air minum yang belum dimasak, air yang digunakan untuk mandi dan cuci. Sampel akan diperiksa di laboratorium. 


Menurut Tedi, wabah diare ada hubungannya dengan saluran pencernaan. Hal ini bisa disebabkan karena makanan dan minuman yang dikonsumsi oleh masyarakat.


Setiap Pembangunan Pamsimas, dia minta, berkordinasi dengan Dinas Kesehatan sehingga air dapat diuji apakah layak atau tidak untuk digunakan. (Eva/inilampung.com)


LIPSUS