INILAMPUNG.COM, Bandarlampung - DPW Partai Ummat Lampung menggelar Rapat Kerja sekaligus mengumkan kepengurusannya, pada Selasa 18 Mei 2021 di Bandarlampung.
Disebutkan dalam Rapat Kerja perdana itu, Ketua DPW Partai Ummat Lampung yakni Abdullah Fadri Auli.
Kemudian, Aab -sapaan akrabnya- juga mengumumkan tiga wakil ketua, yakni Ustadz Ramadhiyan Eka Putra, Dr. Fardarita Muhi dan Ahmad Rusdi Umar.
Untuk Sekretaris dijabat oleh Ahmad Bastari dengan tiga wakil sekretaris, yakni Hamid Shoheh, Muslieh Harni dan Harniwati.
Bendahara diisi oleh Notaris Triadi Kurniawan, serta tiga wakil bendahara, yakni Sigit Kuncoro Eko Nugroho, Saras Idfiana dan Ernita Surya.
Aab juga menjelaskan, DPW Partai Ummat dilengkapi dengan Majelis Pengawas Partai (MPP) yang diketuai oleh H. Hadiyono.
Dia didampingi para mantan pejabat dan pengusaha, diantaranya H. Mudzakir Noer, H. Syaifullah, mantan DPD RI Ben Bella, H. Dancik Ibrahim dan sejumlah nama-nama besar lainnya.
Aab juga mengatakan, struktur kepengurusan ini masih mungkin bertambah dan akan disesuaikan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD ART) Partai Ummat.
“Jadi kalau sekarang ada kader yang belum masuk ke dalam pengurus, mohon bersabar nanti Insya Allah akan kita susulkan,” ujarnya.
Ia juga memberikan batas waktu hingga Kamis (20/5) besok untuk para pengurus DPD untuk melengkapi susunan kepengurusan dan membentuk struktur partai sampai ke tingkat ranting atau desa.
Menurutnya, Partai Ummat disambut antusias oleh masyarakat Lampung. Terbukti dengan banyaknya keinginan masyarakat yang ingin bergabung, baik sebagai pengurus maupun sekedar menjadi anggota.
"Seluruh kader dan pengurus yang saat ini bergabung tersebut tidak diminta, tetapi benar-benar karena panggilan hati nurani masing-masing," ujar Mantan Ketua DPW PAN Lampung itu.
Sebelumnya, Pembentukan Partai Ummat Lampung dipercayakan oleh Saad Sobari. Saad sebagai Person In Charge (PIC) Partai Ummat Lampung yang mendapat penugasan langsung oleh Amien Rais untuk membentuk struktur kepengurusan di Lampung.(zal/inilampung)