Cari Berita

Breaking News

PPKM Dihentikan Saja, Vaksin dan Prokes Jalan

INILAMPUNG
Senin, 23 Agustus 2021


Oleh Uten Sutendy*

Sebaiknya pemerintah Indonesia segera menghentkan program PPKM karena gak ada gunanya lagi. Sebaiknya pemerintah pusat fokus saja menjalanlan prokes dan program vaksinasi.

Alasanya, selain kecenderungan pandemi saat ini sudah mulai menurun ke arah lebih baik, juga karena kondisi psikologis masyarakat  sudah hampir mencapai puncak "memanas." 

Kondisi ini sangat berbahaya bagi stabilitas politik nasional yang bisa menimbulkan gerakan kontrapdukktif di arus bawah akibat  tersumbatnya saluran distribusi ekonomi dan perdagangan di  masyatakat.

Bukan hal yang mustahil jika PPKM diperpanjang lagi bisa menimbulkan gerakan massa di arus bawah yang suluh apinya sudah lama disulut dan disebarkan oleh kelompik tertentu.

Oleh katena itu,  pemerintah agar segera membuat langkah- langkah kebijakan ke depan yang lebih soft dan memberi ruang lebih leluasa bagi pergerakan dan perkembangan ekonomi dan perdagangan di tengah mayrakat.

Hal itu penting agar energi yang selama ini tergumpal di masyatakat bisa segera mendapat saluran yang positif dan terhindar  bisa  dimanfaatkan oleh kelompok tettentu untuk menjadi modal pergerakan politik praktis atau sosial yang bersifat destrukrif.

Kita memahami kekhawatiran pemerintah terhadap potensi meningkatnya siklus pandemi covid seperti  yang terjadi di waktu sebelumnya.  Namun hal itu tak akan terjadi karena pandemi covid itu adalah semacam musim. Nah saat ini musim itu sudah hampir berlalu.

Meski begitu, kewaspadaan akan adanya potensi pandemi susulan wajar dan perlu, karena itu pelaksanaan prokes dan program vaksinasi harus terus diintensifkan. 

Justru yang harus lebih diwaspadai saat ini adalah meledaknya rasa prustasi dan kekesalan masyarakat akibat dari tersumbatnya arus aktufitas ekonomi dan  perdagangan di arus bawah.Jika hal itu yang terjadi, tentu akan lebih banyak memakan korban jauh lebih besar dari korban covid itu sendiri.

Bukan hanya itu, efek ledakan prustasi masyatakat akan jauh lebih betbahaya karena bisa menggangu tatanan dan stabilitas sosial politik nasional.

*Uten Sutendy, 
 - Budayawan, penulis novel "Baduy sebuah Novel".
- Mantan wartawan senior Lampung Post.

LIPSUS