Cari Berita

Breaking News

UMKM Binaan PLN Budidaya Daun Mint dan Selada Air

INILAMPUNG
Senin, 09 Agustus 2021

Salah satu produk UMKM Binaan PLN Unit Tarahan di Pesantren Assalafiyah 2 Kelurahan Srengsem.(ist/inilampung)

INILAMPUNG.COM, Tarahan - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksana Pembangkitan Tarahan, Lampung Selatan, melakukan pemberdayaan masyarakat melalui program Kit Hidroponik.


Program yang dikembangkan UMKM Binaan PLN Tarahan itu dilakukan di Pondok Pesantren Assalafiyah 2, Srengsem, Kecamatan Panjang, Bandarlampung.


Program Kit Hidroponik tersebut mulai dikembangkan pada 2019 di lahan area PLTU Tarahan. Namun saat ini memanfaatkan lahan di Ponpes Assalafiyah 2.


Agus Ridwan, salah satu pengelola Kit Hidroponik dari Pondok Pesantren Assalafiyah 2, mengatakan pada tahun ini, program tersebut sudah mendapatkan legalitas usaha dari Kelurahan Srengsem. Produk yang dihasilkan berupa sayuran pakcoy, daun mint dan selada air. 


“Dengan adanya izin UMKM, kami bisa meningkatkan jumlah sayuran hidroponik untuk dijual ke konsumen,” tambah Ridwan tentang budidaya sayuran yang dikembangkan dengan memanfaatkan sinar lampu UV. 


Menurut dia, sudah ada beberapa konsumen yang memesan sayuran. "Daun mint juga sudah beberapa kali ada pesanan dari Kafe di Bandarlampung," ujar Ridwan.


Hasil panen tanaman hidroponik, kata dia, meningkat sejak memanfaatkan sinar lampu UV sebagai pengganti cahaya matahari di malam hari.


Dengan sistem pengairan yang stabil dan penerangan dengan lampu UV ini, sayur organik dapat dipanen hanya dalam waktu 30-35 hari, lebih cepat dari waktu normalnya yakni 45 hari.


Dari segi kualitas, tanaman yang menggunakan sistem hidroponik dengan sinar lampu UV, memiliki daun yang lebih cerah dan akar putih cerah. "Ini yang menjadi indikator utama sayuran hidroponik tersebut sehat," katanya. 


Menurut dia, dalam sebulan, dengan memanfaatkan sinar lampu UV, usaha hidroponik dapat melakukan satu siklus masa tanam. Omset yang dihasilkan otomati meningkat.


Semetnara Manager Bagian Keuangan & Umum PT PLN Tarahan, Dian Firza mengatakan program tersebut diharapkan dapat meningkatkan peran PLN dalam pemberdayaan masyarakat. 


"Semoga dari tahun ke tahun keterlibatan masyarakat semakin meningkat tidak hanya santri dan santriwati ponpes yang terlibat dalam kelompok hidroponik ini," ucap Dian Firza. (mfn/rls/inlampung.com).

LIPSUS