Cari Berita

Breaking News

Badan Usaha Milik Pekon akan Diarahkan Jadi Agen BBM Pertashop

Dibaca : 0
 
INILAMPUNG
Selasa, 07 Desember 2021


INILAMPUNG, Krui - Pemkab Pesisir Barat (Pesibar) akan mengarahkan badan usaha milik pekon (BUMP) menggarap bisnis yang menguntungkan. Seperti menjadi penyalur pupuk bersubsidi atau agen bahan bakar minyak (BBM) Pertashop.

Peluang bisnis tersebut akan ditawarkan kepada BUMP di Pesisir Barat yang belum berkembang atau macet usahanya.

Hal itu disampaikan Kabid Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pekon, Hendri Setiawan, mendampingi Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pekon (DPMP), Edwin Kastolani Burtha, Selasa 7 Desember 2021.

Dijelaskan, Pemkab Pesisir Barat mulai menggalakkan BUMP pada 2018. Beberapa badan usaha berkembang cukup baik. Namun, diakuinya, juga ada yang mati atau tidak berkembang.

BUM Pekon yang berkembang antara lain memilki usaha pembayaran pajak kendaraan. Bisnis ini kerjasama dengan Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) dan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Lampung.

"Sejauh ini BUM Pekon ada yang berkembang. Namun juga banyak yang macet total, umumnya usahanya adalah penyediaan jasa tarub," kata Hendri. Namun, dia enggan membeberkan ketika ditanya jumlah usaha BUM Pekon yang macet.

Menyikapi banyaknya BUM Pekon yang macet tersebut, Hendri mengatakan pihaknya akan melaksanakan pembinaan terhadap pekon untuk melakukan penggantian usaha.

"Saat ini sudah ada beberapa BUM Pekon yang sudah menjalankan usahanya yang baru, seperti pembayaran pajak kendaraan melalui BUM Pekon bekerjasama dengan pihak Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) dan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Lampung," ungkapnya.

Jenis usaha lainnya, seperti menjadi agen pendistribusian pupuk bersubsidi kepada masyarakat petani dan penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertashop bekerjasama dengan pihak pihak perbankan dan Pertamina.

"Pada prinsipnya dinas hanya melakukan pembinaan. Dengan banyaknya BUM Pekon yang macet itu, maka dinas akan melakukan pembinaan untuk penggantian jenis usaha yang sudah ada beberapa jenis sudah direncanakan tersebut," katanya. (eva).

LIPSUS