Ganjar Pranowo dan Edwarsyah Pernong, teman satu alumni UGM menunggang kuda bersama (ist) |
INILAMPUNGCOM - Tidak mau disebut "kampanye terselubung". Kunjungan Ganjar Pranowo ke Lampung, ternyata juga dilakukan oleh dua tokoh gubernur yang memiliki tingkat elektabilitas tinggi sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
Mereka adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo serta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Modelnya mirip; bersilaturahmi dengan para tokoh lokal, dan pergi ketempat istimewa.
Jika Ganjar Pranowo ke Lampung, maka Anies Baswedan ke Makassar, sementara Ridwan Kamil atau Emil ke Jawa Timur.
Namun demikian, kepergian mereka bertiga ke daerah-daerah itu tidak mau dikaitkan dengan agenda Pilpres 2024.
"Saya ke Jatim karena ada perjanjian kerja sama dengan Bu Khofifah (gubernur Jawa Timur), ada peningkatan volume perdagangan Jabar-Jatim," kata Ridwan Kamil.
Ganjar Pranowo ke Lampung
Saat berada di Lampung, Ganjar Pranowo disambut dengan meriah. Baik saat di Kabupaten Pesawaran, Lampung, Jumat (21/1). Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona bersama para tokoh adat Majelis Penyeimbang Adat Lampung (MPAL) Pesawaran menggelar prosesi yang cukup meriah.
Masyarakat antusias ingin bersalaman dengan Ganjar Pranowo. Mereka rela menunggu sejak pagi di Museum Transmigrasi hanya untuk bertemu dengan Gubernur Jawa Tengah tersebut.
Meski demikian, Ganjar mengaku kedatangannya ke Kabupaten Pesawaran, Lampung ini, merupakan kunjungan balasan. Waktu itu, Bupati Pesawaran datang ke Semarang dan menceritakan bagaimana masyarakat di daerah Pesawaran banyak masyarakat Jawa.
Di sana, Ganjar juga menyempatkan bertemu dengan warga transmigran asal Jawa Tengah. Banyak di antara mereka bahkan satu kampung dengan rumah Ganjar Pranowo di Kutoharjo, Jawa Tengah.
"Ada yang dari Bagelen, itu daerah saya. Ternyata di sini (Pesawaran) ada Bagelen juga. Ada Kutoharjo, itu tempat tinggal saya. Gombong, Banyumas dan kebetulan istri saya juga Banyumas. Jadi rasanya saya menengok keluarga kandung saya sendiri yang ada di Pesawaran, Lampung. Makanya begitu ketemu langsung greng,"ungkapnya.
Selama dua hari, (Jumat - Sabtu, 21/22 Januari 2022), Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo disambut bak tokoh yang dinantikan.
Agenda besarnya memang temu kangen Keluarga Alumni Universitas Gajah Mada (Kagama), dan pelantikan pengurus KAGAMA Lampung. Tetapi, rangkain acara mereka cukup beragam. Ada silaturahmi dengan Gubernur Arinal Djunaidi, mantan walikota yang kini ketua Nasdem Herman HN, Ketua DPD Demokrat Edi Irawan, Tokoh Adat Edwardsyah Pernong, pengusaha UKM, hingga ngopi bareng para milenial.
Anies ke Makassar
Di Makassar, Anies menjadi pembicara acara yang dihadiri para simpatisannya. Acara yang dimaksud adalah Talkshow Kebangsaan Komunitas Mileanis Sulsel di RM Losari and Food pada Jumat malam (22/1/2022).
Di kesempatan itu, Anies mengaku belum ingin mendeklarasikan diri sebagai capres karena masih ada tugas sebagai gubernur DKI Jakarta.
"Saya ini masih di Jakarta dan akan terus fokus semua yang menjadi program diselesaikan. Semua yang menjadi rencana akan dituntaskan di Jakarta," kata Anies.
Masa jabatan Anies akan habis pada Oktober tahun ini. Dia ingin menuntaskan program kerjanya terlebih dahulu sebelum bicara langkah politik berikutnya. Meski demikian, ia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang mendukungnya menjadi calon presiden.
"Insya Allah, apapun yang dijalani kita jalankan, amanat bisa gonta ganti, tapi amanat apapun dijalankan sebaik-baiknya. Poinnya, kita kerja bersama, malam ini alhamdulillah kita kumpul bersama," tutur Anies.
Ridwan Kamil ke Jawa Timur
Sementara itu, Ridwan Kamil menjalani beberapa agenda kunjungan di Jawa timur. Dia berziarah ke Makam Keluarga Hadratussyaikh Hasyim Asy'ari di Ponpes Tebuireng, Kabupaten Jombang.
Kemudian berziarah ke makam Syaichona Kholil di Kabupaten Bangkalan, Madura. Lalu mengunjungi Pesantren Lirboyo, Kota Kediri. Dia juga sempat mendatangi Kampung Inggris di Kediri.
Orang yang akrab disapa Emil itu menampik jika ada anggapan rentetan acaranya di Jawa Timur berkaitan dengan Pilpres 2024. Dia mengatakan ada perjanjian kerja sama antara Pemprov Jabar dan Jatim mengenai upaya swasembada pangan.
"Ada dua perjanjian besar Pemprov Jabar dan Jatim terkait perdagangan dan UMKM, setelah itu, tentu lah saya mau mengunjungi dan ziarah ke sejarah asal Nahdatul Ulama di mana saya kan bagian dari pesantren Nahdatul Ulama di Jabar," kata dia.
"Saya ke Jatim karena ada perjanjian kerja sama dengan Bu Khofifah, ada peningkatan volume perdagangan Jabar-Jatim. Mumpung di sini sebelum pulang saya ingin ke tempat-tempat yang istimewa salah satunya ke Kampung Inggris Kediri,"tambahnya. (dbs/cnn)