INILAMPUNG.COM, Bandarlampung - Mantan Ketua DPRD Lampung Tengah Achmad Junaidi Sunardi meninggal dunia dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Provinsi Lampung, Minggu (13/3/2022) pagi.
Informasi itu dibenarkan oleh Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Partai Golkar Ali Imron saat dihubungi inilampung.com, Minggu siang.
"Telah berpulang ke rahmatullah dengan tenang sahabat, seperjuangan kita Bapak H. Achmad Junaidi Sunardi, Minggu 13 Maret 2022 Pukul 08:58 WIB di RSUDAM," kata dia.
Ali Imron pun menyampaikan, Achmad Junaidi merupakan salah satu kader yang cukup lama mengabdi di Partai Golkar. Ia pernah menjadi Ketua DPD Partai Golkar Lampung Tengah dan Ketua AMPG Lampung.
"Kepada teman-teman mari kita mengikhlaskan, memaafkan jika ada salah, dan mendoakan semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik disisi Allah SWT," ajaknya.
Sehari sebelumnya, Achmad Junaidi yang tengah menjalani masa tahanan di Lembaga Pemasyarakatan Rajabasa Bandar Lampung dilarikan ke RSUDAM karena mengalami sesak napas.
Kepala Lapas Rajabasa Maizar mengatakan, pihaknya langsung membawa Achmad Junaidi ke RSUAM untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
"Tadi sesak napas, langsung kita bawa ke rumah sakit, sore tadi sekitar 15.00 WIB. Saat ini sedang dalam penanganan, kami juga belum mendapatkan laporan, mudah-mudahan segera membaik," kata Maizar sehari sebelumnya.
Achmad Junaidi adalah narapidana karena menerima suap dari mantan Bupati Lamteng Mustafa Rp1,25 miliar untuk memberikan persetujuan rencana pinjaman daerah kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebesar Rp300 miliar pada 2018 lalu.
Achmad Junaidi divonis 4 tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider 1 bulan kurungan oleh Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta, 1 Januari 2020. Ia menjalani masa tahanannya di Lapas Rajabasa Bandarlampung.(faiz/inilampung)