Cari Berita

Breaking News

IMM FEB UMPRI Gelar Seminar Hikmah dan Advokasi

INILAMPUNG
Minggu, 19 Juni 2022

INILAMPUNG.COM, Pringsewu - Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK IMM) Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Muhammadiyah Pringsewu (FEB UMPRI) Gelar seminar Hikmah dan Advokasi.

Seminar tersebut diikuti oleh 102 orang mahasiswa, yang bertempat di aula Universitas Muhammadiyah Pringsewu, pada Minggu 19 Juni 2022, dengan tema Sehatkan Demokrasi Di Indonesia.

Seminar tesebut menghadirkan pemateri dari Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pringsewu Sofyan Akbar Budiman, Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) Pringsewu Fajar Pahlevi dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pringsewu Rohmansyah.

Ketua KPU Pringsewu, Sofyan Akbar Budiman Mengatakan dalam seminar tersebut bahwa Mahasiswa merupakan agent of change diharapkan kedepan mahasiswa menjadi pioner untuk perubahan.

"Semoga kedepanya mahasiswa bisa berpatisispasi dalam pemilu 2024, dirinya berharap kedepan mahasiswa bisa berpartisipasi dalam penyelenggara bisa di tingkat desa atau kecamatan," jelas Sofyan.
Sementara itu, Anggota Badan BAWSLU Pringsewu Fajar Pahlevi menyampaikan makna pengertian demokrasi dan serta landasan dasar di undang-undang.

"Menanggapi pertanyaan mahasiswa terkait money politik menjelang 2024, jika di temukan money politik oleh mahasiswa atau masyrakat umum bisa melapor ke bawaslu, atau panwascam jika sudah terbentuk panwascam, sehingga kami bisa menindak lanjutinya," ungkap Fajar.

Kemudian Anggota DPRD Pringsewu Rohmansyah, mengungkapkan apresiasi untuk kegiatan IMM sangat positif. Pihaknya berharap mahasisa bisa lebih paham seutuhnya demokrasi, bagaiamana proses pemilu, tanggung jawab pelaksana pemilu, dan mengahatahui hasil dari pesta demokrasi.

"Harapanya kedepan kegiatan seminar seperti ini tidak cukup kali ini saja namun bereklanjutan supaya mereka bisa memahami seutuhnya demokrasi," harap anggota Fraksi Partai Nasdem Pringsewu itu.

Sementara Ferdy, ketua IMM FEB UMPRI mengucapkan yerimaksih banyak kepada pemateri yang sudah mempaparkan materi terkait tema yang sudah kita siapkan, yakni Sehatkan Demokrasi Di Indonesia.

"Semoga mahasiswa bisa lebih paham terkait demokarasi menjelang 2024, dan mahasiswa mendapatkan tambahan ilmu dari penyelenggara pemilu, maupun dari pengawas pemilu dan pemaparan materi dari anggota dewan," ungkapnya.(rls/inilampung)

LIPSUS