INILANPUNG, PESAWARAN -- Program Studi Magister Pendidikan Bahasa dan Kebudayaan Lampung Universitas Lampung melakukan pengabdian kepada masyarakat di Desa Negeri Sakti selama 2 hari, 20-21 Agustus 2022.
Pengabdian kepada masyarakat ini bertema "Pelatihan Seni Pertunjukan Sastra Lisan Lampung Pepaccokh bagi Muli Mekhanai Desa Negeri Sakti Kabupaten Pesawaran".
Kegiatan ini dihadiri Kepala Desa Negeri Sakti, Ketua Tim Pengabdian Dr. Farida Ariyani, M.Pd. yang diwakili oleh anggota tim pengabdian lainnya Dr. I Wayan Mustika, M.Hum., Dr. Iing Sunarti, M.Pd., dan Eka Sofia Agustina, M.Pd. Sementara narasumber lokal adalah Saleh Sohor dan Akhyar Yakub.
Dalam laporannya, ketua tim pengabdian mengatakan bahwa Desa Negeri Sakti merupakan desa adat yang dipilih sebagai lokasi pengabdian.
"Karena dinilai masih memiliki adat istiadat Lampung yang kental, khususnya sastra lisan," kata I Wayan Mustika mewakili Farida Ariyani, Sabtu (20/08/2022).
Ia juga berharap melalui kegiatan ini muli mekhanai Desa Negeri Sakti senantiasa menjadi generasi penerus dalam pelestarian dan pengembangan sastra lisan Pepaccokh sebagai warisan tradisi nenek moyang.
"Kami tim pengabdian berharap semoga kelak dapat muncul bibit-bibit baru yang dapat menjadi garda terdepan untuk menjaga sastra lisan Pepaccokh ini agar tidak punah" ujar I Wayan Mustika.
Kegiatan pengabdian tersebut dibuka oleh Kepala Desa Negeri Sakti, Gema Sukma Jaya.
Dalam sambutannya Pemerintah Desa Negeri Sakti sangat menyambut baik adanya kegiatan pengabdian ini.
"Kami sangat mengapresiasi karena tim Unila menunjuk Desa Negeri Sakti sebagai lokasi pelatihan pada tahun ini. Saya menekankan kepada muli mekhanai Desa Negeri Sakti untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik dan menggali ilmu sebanyak-banyaknya," ucap Gema.
Kegiatan ini diikuti 20 muli mekhanai Desa Negeri Sakti. Pengabdian ini juga menghadirkan dua narasumber lokal yang merupakan peraktisi sastra lisan Pepaccokh di Desa Negeri Sakti.
Baruna, salasatu peserta berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara berkelanjutan. "Kegiatan ini adalah kegiatan pertama kalinya yang dilaksanakan di desa kami. Semoga tidak sampai di sini saja tapi ada kegiatan lanjutan, karena kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami," harap Baruna.
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Desa Negeri Sakti, Kabupaten Pesawaran.
Para peserta juga mempraktiklan pembacaan karya sastra lisan Pepaccokh dan mengemasnya dalam sebuah seni pertunjukan yang menarik. (zal/inilampung