INILAMPUNGCOM -- Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung Fatikhatul Khoiriyah menyampaikan pamit, dari posisinya, Selasa (20/9/2022).
Ia sudah menjalani jabatan tersebut selama 10 tahun.
"10 tahun menjadi Pengawas Pemilu di Lampung tentu bukan waktu yang sebentar, dan saya yakin pasti ada kesalahan, kekeliruan, ketidakpuasan atas kinerja dan ada hati yang tak sengaja terlukai," ujar Fatihatul Khoiriyah seperi ditulis RMOLLampung.id,, Selasa (20/9).
Khoir menyampaikan permohonan maaf sedalam-dalamnya kepada masyarakat Lampung, baik secara pribadi maupun atas putusan atau kebijakan yang Bawaslu keluarkan.
"Tak ada gading yang tak retak, tak ada kesalahan yang tak bisa diperbaiki," tulis perempuan kelahiran Kabupaten Lampung Timur 05 April 1982 ini.
Alumni UIN Radin Intan Lampung ini pun ber terimakasih kepada semua pihak yang tidak pernah lelah memberikan dukungan dan menjadi alarm baginya untuk tetap menjaga integritas dan menjadi lentera yang menuntunnya di tengah gelap.
"20 September 2022 adalah hari terakhir saya sebagai Ketua Bawaslu Provinsi Lampung.," lanjut Khoiriyah.
Saya pamit dan mohon keikhlasan doa agar saya bisa lebih bermanfaat bagi semesta. Amiiin," dia menegaskan.
Di Bawaslu, kini ada dua anggota yang masa jabatannya habis.
Mereka digantikan Imam Bukhori, Iskardo P. Panggar, dan Suheri yang akan dilantik Hotel Mercure Harmoni, Jakarta, Rabu (21/9/2022).
Sementara itu, empat anggota lainnya yakni Hermansyah, Muhammad Teguh, Tamri, dan Karno Ahmad Satarya akan habis masa jabatannya pada tahun 2023. (faiz/*)