JAKARTA -- Perkumpulan Penulis Indonesia Satupena akan memberikan penghargaan untuk penulis berdedikasi 2022 katagori fiksi dan nonfiksi.
Saat ini tim juri dari koordinator Satupena pulau tengah membuat prosedur dan tahapan untuk pemilihan penulis berdedikasi 2022 untuk kategori fiksi maupun non-fiksi.
Hal itu dikatakan Anwar Putra Bayu, koordinator juri sekaligus koordonator wilayah Sumatera yang diterima inilampung, Jumat (7/10).
Adapun ketentuannya sebagai berikut:
1. Setiap tahun Perkumpulan Penulis Indonesia Satupena akan memilih penulis berdedikasi di tahun itu, untuk kategori penulis fiksi (1 orang) dan kategori non-fiksi (1 orang).
Masing-masing akan mendapatkan sertifikat penghargaan serta uang tunai 35 juta rupiah.
2. Setiap anggota Satupena berhak mengirimkan nama calon yang dinominasikan melalui WA pribadi kepada para panitia.
3. Mereka yang diusulkan adalah penulis (fiksi dan non fiksi) yang dianggap berdedikasi dan memberi warna dunia kepenulisan di Indonesia.
4. Dilarang menominasi calon yang pernah diberikan penghargaan Satupena sebelumnya.
3. Yang ditunjuk menjadi panitia adalah koordinator pulau dari Sumatera hingga Papua.
4. Nominasi akan dimulai pada Hari dipublikasikannya pengumuman ini (7 nov 2022) hingga 15 November 2022.
5. Koordinator pulau Satupena bertugas menjadi panitia sekaligus menyeleksi nama-nama yang dinominasikan, serta mencari nama-nama lain yang dianggap penting untuk nanti diserahkan kepada pengurus pusat.
Koordinator pulau mengirimkan 3 nama penulis fiksi dan 3 nama penulis non-fiksi yang dinominasikan kepada pengurus pusat.
6. Pengurus pusat memilih 1 dari 3 nama dicalonkan, masing-masing dari kategori fiksi dan non-fiksi.
7. Hadiah akan diserahkan kepada pemenang dalam satu acara yang akan diselenggarakan pada bulan Desember 2022.
Selain Anwar Putra Bayu sebagai Koordinator Juri juga Koordinator Pulau Sumatra, diperkuat para juri lain yakni, Dhenok Kristianti (Sekretaris/Koordinator Pulau Jawa) dan anggota juri: I wayan Suyadnya (Koordinator Bali, NTT, NTB), Mohamad Thobroni (Koordinator Pulau Kalimantan), Hamri Manopo (Koordinator Pulau Sulawesi), FX Purnomo (Koordinator Maluku-Papua). (rls/inilampung)