Cari Berita

Breaking News

Daconi, Alumni SMAN 3 Kini Dirut PT Pusri Raih Doktor Unbraw

INILAMPUNG
Jumat, 23 Februari 2024


PALEMBANG – Daconi Khotob alumnus SMAN 3 Bandar Lampung yang kini menjabat Direktur Utama PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) sukses meraih prestasi pada bidang pendidikan dan karir. 

Pria kelahiran Tanjungkarang 14 Juni 1971 berhasil meraih gelar doktor pada Program Doktor Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (PDIM FEB UB).
 
Daconi yang lulus dari SMAN 3 melanjutkan pendidikannya ke Teknik Kimia Universitas Gajah Mada (UGM) tersebut sukses mempertahankan disertasi berjudul “Pengaruh Kepemimpinan Transformasional Terhadap Perilaku Pro-Lingkungan dengan Mediasi Motivasi Kerja Karyawan dan Komitmen Organisasional Serta Moderasi Penetapan Tujuan (Studi pada PT Semen Baturaja Tbk di Sumatera Selatan)”.
 
Pada sidang terbuka, Rabu (21/2) di aula gedung utama lantai 3 FEB UB, Malang) yang dipimpinan Dekan FEB UB Abdul Ghofar, SE, MSi, M.Acc, DBA, Ak dengan promotor Prof Achmad Sudiro, Ko-Promotor Prof Margono dan Dr Mugiono dihadapan tim penguji yang terdiri dari Prof Astrid Puspaningrum, Prof Fatchur Rohman, Ainur Rofiq, SE, PhD serta dua penguji luar Prof Stefanus Yufra dan Dr Nurani Kartikasari, Daconi dinyatakan lulus dan berhak menggunakan gelar doktor (Dr).
 

Dalam disertasinya, Daconi menjelaskan bahwa dari hasil penelitian membuktikan bahwa komitmen organisasi mampu memediasi secara penuh pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap perilaku pro-lingkungan, penetapan tujuan memoderasi pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap perilaku pro-lingkungan.
 
“Hasil lain membuktikan motivasi kerja karyawan tidak memediasi pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap perilaku pro-lingkungan”, kata Daconi yang pernah menjabat Direktur Utama PT Semen Baturaja (SMBR) Tbk.
 
Menurut Daconi, penelitian dilakukan di PT Semen Baturaja Tbk dengan total 893 orang karyawan sebagai obyek penelitian, mereka berkerja pada berbagai unit kerja pada BUMN semen yang berkantor pusat di Palembang dengan pabrik di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan (Sumsel).
 
Data primer dari penelitian ini adalah hasil kuisioner terhadap 276 responden yang selanjutnya dilakukan analisis dengan menggunakan analisis Partial Least Suare-STructral Equation Modelling (PLS-SEM) versi SmartPLS4.
 
Dari penelitian ini menurut Daconi, keterbaruan atau novelty yaitu adanya keterkaitan variabel kepemimpinan transformasional terhadap perilaku pro-lingkungan yang dimoderasi oleh penetapan tujuan.
 
“Penelitian belum menemukan hasil penelitian-penelitian terdahulu pada kumpulan jurnal scopus tentang penetapan tujuan sebagai variabel memoderasi pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap perilaku pro lingkungan, diperkuat dari pencarian jurnal-jurnal terkait dnegan menggunakan software VOSviewer,” ujar Daconi yang pernah menjadi manajer tim nasional Indoneia U-19.
 
Di bidang pendidikan Daconi lulus SMAN 3 Bandarlampung lalu melanjutkan ke Teknik Kimia Universitas Gadjah Mada (UGM) dan pendidikan S2 meraih gelar Magister Manajemen dari Universitas Andalas (Unand) tahun 2009. Pendidikan S3 ditempuh pada PDIM FEB UB, Malang.
 
Perjalanan karirnya dimulai bergabung dengan PT Semen Padang, lalu menduduki jabatan Direktur Produksi & Pengembangan PT Semen Baturaja dan pada 25 Maret 2022 menjadi Direktur Utama BUMN Semen berlogo tiga gajah. Pada 13 November 2023 dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Pupuk Indonesia (Persero) Daconi resmi ditetapkan sebagai sebagai Direktur Utama PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang.
 
Keberhasilan Daconi meraih gelar doktor dari Universitas Brawijaya mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Diantaranya dari Direktur Operasi dan Produksi PT Pusri Filius Yuliandi, “Alhamdulillah kami turut merasa bangga menyaksikan pencapaian Bapak Daconi yang mencapai gelar doktor program studi ilmu manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya”, katanya.
 
Filius juga menyampaikan terima kasih kepada Rektor, Dekan dan seluruh sivitas akademika Universitas Brawijaya. “Semoga kita dapat terus membangun sinergi dan link and match antara BUMN dan perguruan tinggi untuk memberikan kontribusi positif bagi dunia pendidikan dan mencetak para future leaders yang unggul”, ujarnya.
 
Apresiasi juga datang dari novelis perempuan Indonesia Rilda A Oe Taneko yang kini bermukim di Lancaster, Inggris. Rilda yang kerap disapa Ara sukses menulis novel Anomie, Seekor Capung Merah dan Selama Air Hilir serta menerbitkan kumpulan cerpen Kereta Pagi Menuju Den Haag menyampaikan ucapan selamat dengan menulis di laman FB-nya:
 
“Keluarga besar Toean Radja Oelangan turut gembira dan mengucapkan selamat untuk Abang Oelangan Paksi Dr Daconi Khotob atas pencapaiannya sebagai Doktor di Bidang Manajemen SDM dari Universitas Brawijaya, juga atas selesainya amanah sebagai Dirut Semen Baturaja” ●

LIPSUS