Cari Berita

Breaking News

Lampung Tuan Rumah PKN PMII 2025

Dibaca : 0
 
Editor: Rizal
Sabtu, 24 Mei 2025

 

PKC PMII Lampung menggelar 2 kegiatan di Aula BPSDM, Sabtu hingga Minggu besok. (ist/inilampung)

 

INILAMPUNG.COM, Bandarlampung - Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) menawarkan kepada PKC PMII Lampung untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan Pelatihan Kader Nasional (PKN) tahun 2025 yang direncanakan Agustus mendatang.


“Dan kami menyatakan kesiapan menjadi tuan rumah PKN tahun 2025, setelah melakukan komunikasi dengan pengurus PKC, pimpinan PC PMII se-Lampung serta restu Mabinda PKC PMII,” kata Ketua Umum PKC PMII Lampung, M. Yusuf Kurniawan, saat memberi sambutan pada pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) PMII se-Lampung, Sabtu (24/5/2025) siang, di Aula BPSDM Lampung, Hajimena, Natar, Lampung Selatan.


Ditegaskan, dalam waktu dekat ia dan beberapa pengurus PKC PMII Lampung melakukan pertemuan dengan PB PMII guna mematangkan agenda PKN tahun 2025 tersebut.


“Mohon doa seluruh kader, senior, dan alumni agar agenda PKN terwujud dilaksanakan di Lampung. Hal ini akan memberi dampak positif bagi peningkatan semangat juang kader sekaligus kesempatan baik untuk memperkenalkan Provinsi Lampung dengan berbagai potensinya kepada para pimpinan PMII se-Indonesia,” lanjut Yusuf Kurniawan.


Sementara Ketua Majelis Pembina Daerah (Mabinda) PMII Lampung, Fajrun Najah Ahmad, menyatakan dukungannya kegiatan PKN dilaksanakan di Provinsi Lampung.


“Saya telah komunikasi dengan jajaran Mabinda dan beberapa senior serta alumni, semua memberikan dukungan PKN dilaksanakan di Lampung. Silakan PKC mematangkan agendanya, kami semua siap mem-back up untuk kelancaran dan kesuksesan kegiatan pengkaderan itu,” kata Fajar, panggilan akrab Fajrun Najah Ahmad.

Semangat kerekatan keluarga besar PMII Lampung terus dibangun. (ist/inilampung)


Pertaruhan Integritas

Dalam sambutannya saat membuka acara Rakerda & Rakorda PMII se-Lampung, Ketua Mabinda Fajrun Najah Ahmad menilai, belum hadirnya beberapa pimpinan cabang PMII pada acara pembukaan hendaknya tidak menjadikan kegiatan tersebut berkurang makna.


“Karena rakerda dan rakorda adalah perintah organisasi, bila ada pimpinan cabang yang tidak hadir, ya biarkan saja. Kita bisa menilai sejauhmana integritas, dedikasi, dan loyalitasnya pada organisasi. Kegiatan atas nama perintah organisasi semacam ini justru menjadi pertaruhan bagi kader dan pimpinan, karena memang hanya yang memiliki semangat keistiqomahan tinggi saja yang bisa menempatkan dirinya secara baik dan elegan,” tegas mantan Ketua Umum PMII Lampung tahun 1986-1987 ini.


Diketahui, mulai hari Sabtu (24/5/2025) sampai Minggu (25/5/2025) siang besok, PKC PMII Lampung menghelat 2 kegiatan, yaitu rapat kerja daerah (rakerda) dan rapat koordinasi daerah (rakorda) di Aula BPSDM Lampung. Dalam rakerda dibahas sinkronisasi program peningkatan kualitas kader serta pemantapan langkah-langkah organisasi ke depan.


Menurut Yusuf Kurniawan, kegiatan ini juga diisi dengan silaturahmi anggota, kader, senior, dan alumni. Guna semakin merekatkan ikatan kebersamaan sesama kader Pergerakan untuk meningkatkan pengabdian bagi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat dengan berpartisipasi aktif pada program pemerintah sesuai profesi masing-masing.


“Sesuai amanah Ketua Mabinda, pada setiap kegiatan formal organisasi harus diselingi dengan acara silaturahmi bersama senior dan alumni. Karena dengan kerekatan itulah kebesaran PMII terus terjaga hingga sekarang,” jelasnya.


Hadir pada acara pembukaan Rakerda & Rakorda PMII se-Lampung, diantaranya Ketua Mabinda Lampung, Fajrun Najah Ahmad, anggota Mabinda yang juga mantan Ketua Umum PMII, Munjir Ahmad Sukri, dan Ketua Mabincab PMII Bandarlampung juga mantan Ketua Umum PMII, Syahrudin Putera, serta beberapa lainnya, selain pimpinan Pengurus Cabang (PC) PMII dan Korp PMII Putri (KOPRI) se-Lampung. (jal/inilampung)

LIPSUS