 |
| Rapat Paripurna DPRD Provinsi Lampung |
(Bagian I)
INILAMPUNGCOM --- Hari Jum’at (11/7/2025) besok, DPRD Lampung menggelar rapat paripurna mendengar Laporan Badan Anggaran terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2024 sekaligus penandatanganan rancangan peraturan daerahnya.
Tidak hanya itu. Mengacu pada surat Ketua DPRD Lampung, Ahmad Giri Akbar, Nomor: 000.1.5/0934/III.01/10/2025, tanggal 8 Juli 2025, pada rapat paripurna itu juga akan dimintakan persetujuan anggota DPRD atas Raperda RPJMD 2025-2029 dan Raperda Pemberian Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal.
Seperti diketahui, pada tahun anggaran 2024 lalu, pendapatan Pemprov Lampung ditargetkan mencapai Rp 8.631.3609.872.980,04, realisasinya di angka Rp 7.451.703.679.830,78. Selisihnya sebesar Rp 1.179.666.193.146,26. Dengan belanja dan transfer sebanyak Rp 7.506.927.248.825,16.
Jumlah kewajiban alias utang Pemprov Lampung per 31 Desember 2024 mencapai Rp 1.821.266.150.297,43. Jumlah ekuitas Rp 11.396.629.491.982,76, dan aset yang dimiliki sebanyak Rp 13.217.895.642.280,19. Posisi saldo kas akhir 31 Desember 2024 Rp 69.897.281.620,32.
Anggaran & Pendapatan OPD
Berapa banyak OPD menggunakan anggaran dan memperoleh pendapatan selama tahun 2024 lalu? Berikut kupasannya mengacu pada Buku I Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Provinsi Lampung TA 2024:
1. Dinas Pendidikan & Kebudayaan: Belanja daerah di angka Rp 1.916.869.959.374. Pendapatan Rp 461.001.067.
2. Dinas Kesehatan: Belanja daerah Rp 222.913.506.977,64. Pendapatan Rp 7.108.907.025,88.
3. RSUDAM: Belanja daerah Rp 599.843.390.497,84. Pendapatan Rp 446.710.481.708,66.
4. RS Jiwa Daerah: Belanja daerah Rp 53.941.664.390. Pendapatan Rp 20.569.106.996,91.
5. Dinas Bina Marga & Bina Konstruksi (BMBK): Belanja daerah Rp 524.897.144.387. Pendapatan Rp 521.112.400.
6. Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA): Belanja daerah Rp 171.069.253.073,60.
7. Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman & Cipta Karya (PKP & CK): A. Bidang PU & Penataan Ruang; Belanja daerah Rp 66.632.020.362,42. B. Bidang Perumahan & Kawasan Permukiman; Belanja daerah Rp 132.325.947.617,44. C. Bidang Pertanahan; belanja daerah Rp 598.437.286,65.
8. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP): Belanja daerah Rp 47.028.772.689.
9. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD): Belanja daerah Rp 40.092.213.560,37.
10. Dinas Sosial: Belanja daerah Rp 35.475.924.326. Pendapatan Rp 9.000.000.
11. Dinas Tenaga Kerja (Disnaker): Belanja daerah Rp 28.302.459.347,25. Pendapatan Rp 276.117.704.
12. Dinas Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak (PP & PA): A. Bidang PP & PA; Belanja daerah Rp 13.876.134.338. B. Bidang Pengendalian Penduduk & KB; belanja daerah Rp 1.777.450.750.
13. Dinas Lingkungan Hidup (DLH): Belanja daerah Rp 16.948.815.729,41. Pendapatan Rp 4.505.051.185,80.
14. Dinas Kependudukan & Catatan Sipil (Dukcapil): Belanja daerah Rp 7.202.145.149.
15. Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa & Transmigrasi: A. Bidang Pemberdayaan Masyarakat & Desa; Belanja daerah Rp 17.864.513.715. Pendapatan Rp 20.652.000. B. Bidang Transmigrasi; Belanja daerah Rp 289.822.000. Pendapatan Rp 20.652.000.
16. Dinas Perhubungan: Belanja daerah Rp 20.687.509.965. Pendapatan Rp 118.067.600.
17. Dinas Komunikasi, Informatika & Statistik (Diskominfotik): A. Bidang Komunikasi & Informatika; Belanja daerah Rp 40.370.935.748. B. Bidang Statistik; Belanja daerah Rp 61.739.300. C. Bidang Persandian; Belanja daerah Rp 143.608.340.
18. Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah: Belanja daerah Rp 18.324.077.342. Pendapatan Rp 21.425.000.
19. Dinas Penanaman Modal, dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM & PTSP): Belanja daerah Rp 18.630.631.162.
20. Dinas Pemuda & Olahraga (Dispora): Belanja daerah Rp 127.882.043.801,15. Pendapatan Rp 774.518.499.
Bagaimana dengan OPD lain? Besok kupasannya. (bersambung/kgm-1/inilampung)