 |
| Tegal Mas Resort |
INILAMPUNGCOM --- Boleh jadi, kalangan pengusaha perhotelan yang ada di wilayah Kabupaten Pesawaran belum tahu, jika pemkab setempat mencatat utang pajak mereka di tahun 2024 lalu dengan jumlah mencapai ratusan juta.
Peraturan baru atau nomenklatur mengenai perpajakan di Kabupaten Pesawaran telah berubah dengan keluarnya Peraturan Bupati Nomor: 5 Tahun 2023 tentang Pajak dan Retribusi Daerah, yang ditandatangani Dendi Ramadhona sebagai bupati saat itu. Kini, pajak hotel masuk dalam sebutan Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT)-Jasa Perhotelan.
Didalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Pesawaran Tahun 2024 --- yang juga ditandatangani Dendi Ramadhona, dicatatkan bila piutang PBJT-Jasa Perhotelan sebesar Rp 294.119.996,36.
Sedangkan pada tahun 2023, tidak terdapat hal yang menegaskan kalangan pengusaha perhotelan berutang pajak ke pemkab setempat.
Hotel apa saja yang dianggap Pemkab Pesawaran memiliki utang PBJT-Jasa Perhotelan dan karenanya menjadi catatan piutang PBJT-Jasa Perhotelan pemkab setempat di tahun 2024 lalu?
Berikut datanya mengacu pada LHP BPK RI Perwakilan Provinsi Lampung Atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Pesawaran Tahun 2024, Nomor: 29A/LHP/XVIII.BLP/05/2025 tanggal 23 Mei 2025:
1. Andreas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 096/01 Agustus 2019 sd 31 Agustus 2019. Dicatatkan berutang pajak sebesar Rp 8.872.872,32.
2. Andreas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 109/01 September 2019 sd 30 September 2019. Dicatatkan berutang pajak Rp 15.991.672,32.
3. Andreas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 123/01 Oktober 2019 sd 31 Oktober 2019. Dicatatkan berutang pajak Rp 15.991.672,32.
4. Andreas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 137/01 November 2019 sd 30 November 2019. Dicatatkan berutang pajak Rp 15.991.672,32.
5. Andreas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 150/01 Desember 2019 sd 31 Desember 2019. Dicatatkan berutang pajak Rp 15.991.672,32.
6. Pondokan Pantai Sari Ringgung. Nomor/tanggal SPTPD: 130/01 Oktober 2019 sd 31 Oktober 2019. Dicatatkan berutang pajak Rp 6.791.335,20.
7. Pondokan Pantai Sari Ringgung. Nomor/tanggal SPTPD: 143/01 November 2019 sd 30 November 2019. Dicatatkan berutang pajak Rp 6.805.572,80.
8. Pondokan Pantai Sari Ringgung. Nomor/tanggal SPTPD: 156/01 Desember 2019 sd 31 Desember 2019. Dicatatkan berutang pajak Rp 17.626.148,80.
9. Andreas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 005/01 Januari 2020 sd 31 Januari 2020. Dicatatkan berutang pajak Rp 28.785.010,18.
10. Andreas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 017/01 Februari 2020 sd 28 Februari 2020. Dicatatkan berutang pajak Rp 28.785.010,18.
11. Pondokan Pantai Sari Ringgung. Nomor/tanggal SPTPD: 011/01 Januari 2020 sd 31 Januari 2020. Dicatatkan berutang pajak Rp 43.874.588,16.
Ringgung. Nomor/tanggal SPTPD: 023/01 Februari 2020 sd 28 Februari 2020. Dicatatkan berutang pajak Rp 15.581.629,44.
13. Andreas Resort (Lombok). Nomor/tanggal SPTPD: 1 November 2023 sd 30 November 2023. Dicatatkan berutang pajak Rp 9.985.500.
14. Pubian Reddor Tugu Coklat. Nomor/tanggal SPTPD: 1 September 2023 sd 30 September 2023. Dicatatkan berutang pajak Rp 464.100.
15. Pubian Reddor Tugu Coklat.
Nomor/tanggal SPTPD: 1 Oktober 2023 sd 31 Oktober 2023. Dicatatkan berutang pajak Rp 546.560.
16. Pubian Reddor Tugu Coklat. Nomor/tanggal SPTPD: 1 November 2023 sd 30 Novembr 2023. Dicatatkan berutang pajak Rp 423.360.
17. Pondokan Pantai Mutun Town Bech. Nomor/tanggal SPTPD: 1 Mei 2023 sd 31 Mei 2023. Dicatatkan berutang pajak Rp 4.345.620.
18. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 900001.168/HTL/24, tanggal 14/7/2024. Dicatatkan berutang pajak Rp 19.470.000.
19. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 90001.169/HTL/24, tanggal 14/7/2024. Dicatatkan berutang pajak Rp 2.420.000.
20. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 90001.70/HTL/24, tanggal 14/7/2024. Dicatatkan berutang pajak Rp 3.190.000.
21. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 900001.171/HTL/24, tanggal 14/7/2024. Dicatatkan berutang pajak Rp 1.540.000.
22. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 900001.172/HTL/24, tanggal 14/7/2024. Dicatatkan berutang pajak Rp 5.610.000.
23. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 900001.173/HTL/24, tanggal 14/7/2024. Dicatatkan berutang pajak Rp 2.970.000.
24. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 900001.174/HTL/24, tanggal 14/7/2024. Dicatatkan berutang pajak 2.200.000.
25. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 900001.205/HTL/24, tanggal 04/10/2024. Dicatatkan berutang pajak Rp 2.912.000.
26. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 900001.206/HTL/24, tanggal 04/10/2024. Dicatatkan berutang pajak Rp 2.496.000.
27. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 900001.207/HTL/24, tanggal 04/10/2024. Dicatatkan berutang pajak Rp 3.952.000.
28. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 900001.245/HTL/25, tanggal 06/1/2025. Dicatatkan berutang pajak Rp 2.958.000.
29. Tegal Mas Resort Nomor/tanggal SPTPD: 900001.246/HTL/24, tanggal 06/1/2025. Dicatatkan berutang pajak Rp 2.856.000.
30. Tegal Mas Resort. Nomor/tanggal SPTPD: 900001.247/HTL/25, tanggal 06/1/2025. Dicatatkan berutang pajak Rp 4.692.000.
Pemkab Tak Berdaya
Menurut LKPD Pemkab Pesawaran Tahun 2024, sampai akhir tahun lalu utang pajak perhotelan dengan total Rp 294.119.996,36 itu sama sekali belum dibayarkan. Karenanya dicatatkan sebagai piutang PBJT-Jasa Perhotelan.
Selain itu, Pantai Sari Ringgung juga dicatatkan belum membayar PBJT-Jasa Parkir, dengan jumlah hingga 31 Desember 2024 lalu sebanyak Rp 42.296.863,70.
Benarkah puluhan pengelola perhotelan di wilayah Kabupaten Pesawaran itu belum membayar pajaknya sebagaimana diungkap dalam LKPD Pemkab Pesawaran tahun 2024 silam?
Sayangnya, beberapa pengelola hotel yang dihubungi belum mau memberikan penjelasan hingga berita ini ditayangkan. (kgm-1/inilampung)