![]() |
Wamendag melihat langsung kondisi SRMA 32 di Hajimena beberapa waktu lalu. (ist/inilampung) |
INILAMPUNGCOM - Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti Widya Putri, beberapa hari lalu secara mendadak mengunjungi Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 32 yang berlokasi di komplek kantor BPSDM Provinsi Lampung di Hajimena, Natar, Lampung Selatan.
Didampingi Wagub Jihan Nurlela, Kadis Perindag Evie Fatmawaty, Kadis Sosial Aswarodi, dan Kepala BPSDM Provinsi Lampung, M. Nurriski, Wamendag memotivasi para siswa-siswi Sekolah Rakyat.
“Kita semua harus punya mimpi, dan kita tahu akan ke arah mana. Kalau belum tahu, perbanyak diskusi dengan sesama. Kalian harus bisa menjadi kebanggaan bangsa di masa depan,” tutur Wamendag Dyah Roro Esti Widya Putri di depan puluha siswa-siswi SRMA 32 Hajimena.
![]() |
Wamendag berdiskusi dengan Wagub Jihan Nurlela |
Ditegaskan, lahirnya Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) adalah upaya pemerintah untuk melahirkan generasi penerus perjuangan bangsa yang tangguh dan memiliki kompetensi sesuai perkembangan jaman.
Dalam kunjungan mendadaknya itu, Wamendag sempat melihat langsung seluruh sarana prasarana yang ada di SRMA Hajimena. Ia masuk ke ruang belajar, ruang makan, hingga kamar atau asrama anak didik.
Wagub Jihan Nurlela menyampaikan apresiasi kepada Wamendag atas perhatian yang diberikan kepada Sekolah Rakyat di Lampung.
![]() |
Wamendag memastikan kelayakan sarana prasarana SRMA 32 |
“Alhamdulillah, atas nama Pemprov Lampung, saya merasa bangga dan mengapresiasi perhatian Bu Wamendag kepada Sekolah Rakyat disini. Saya berharap, terus ada sinergi dengan Kemendag untuk menciptakan inovasi di bidang kewirausahaan di Sekolah Rakyat,” ucap Wagub Jihan.
Menurutnya, Sekolah Rakyat adalah solusi membuka akses pendidikan yang lebih luas bagi masyarakat. Dukungan penuh dari pemerintah pusat maupun daerah sangat penting untuk meningkatkan kualitas dan keberlanjutannya. (zal/inilampung)