 |
| Eva Dwiana (ist/inilampung) |
INILAMPUNGCOM - Walikota Bandarlampung (Balam), Eva Dwiana, mengaku akan segera melakukan rolling besar-besaran di jajaran pemkot. Mulai dari pejabat administrator, pejabat pengawas, camat hingga kepala kelurahan.
Ia mengisyaratkan, rolling besar-besaran yang bakal dilakukannya bisa mencapai 100 orang. Kapan dilaksanakan?
“Sebenarnya saya menginginkan sekaligus pelantikan. Namun harus ada persetujuan dari BKN, jadi bertahap dulu,” kata Eva saat memberi sambutan usai melantik dan mengambil sumpah jabatan pejabat pimpinan tinggi pratama atau eselon II, Senin (6/10/2025) siang di Lantai IV Gedung Semergou, Pemkot Bandarlampung.
Dengan gaya blak-blakan, ia menegaskan: “Mungkin habis ini camat dan lurah yang kita rolling. Termasuk yang kemarin ikut uji kompetensi. Kami mengajukan 100 leih yang mau dilantik.”
Diketahui, sebelumnya Walikota Eva melantik tujuh pejabat eselon II. Mereka terdiri dari:
1. Zaki Irawan menjadi Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
2. Nero Rahmat menjadi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora).
3. Dini Purwanti menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida).
4. Veni Devialesti menjadi Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo).
5. Zulkifli menjadi Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM).
6. Idham Basyar Putra menjadi Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
7. Febriana menjadi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).
Menurut penelusuran inilampung.com Senin (6/10/2025) petang, pernyataan Walikota Eva Dwiana yang akan melakukan rolling besar-besaran dalam waktu dekat ini telah membuat banyak pejabat ketar-ketir.
Mengapa begitu? “Ya tahu sendirilah, bisa aja mendadak kita dipindah begitu saja. Padahal memasuki triwulan keempat atau menjelang akhir tahun begini kan sedang banyak pekerjaan yang mesti dituntaskan,” kata seorang pejabat yang keberatan dituliskan namanya.
Bagaimana jika mendadak pindah tugas? “Ya patuhlah pada perintah pimpinan. ASN kan sudah teken kontrak mati untuk siap ditempatin di mana saja. Jadi ya nggak masalah. Cuma ketar-ketir jugalah, kan bisa aja nanti dapet tempat yang jauh dari perkiraan,” lanjutnya.
Pejabat ini memperkirakan, rolling besar-besaran akan dilakukan Eva pada bulan November hingga akhir tahun 2025 mendatang.
Mengapa begitu? “Karena Bunda pastinya pengen masuk tahun baru 2026 semua jajaran sudah lebih siap,” ucapnya. (zal/inilampung)