-->
Cari Berita

Breaking News

Jalan Kampung Srimenanti Berkubangan, CSR PT PSMI Dipertanyakan

Dibaca : 0
 
INILAMPUNG
Rabu, 22 Oktober 2025

 

Desa Srimenanti di Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan (ist/inilampung)

INILAMPUNGCOM - Sungguh memprihatinkan. Nyaris tidak percaya bila di wilayah Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, masih ditemui jalan berkubangan yang seakan tiada kelayakan disebut lagi sebagai jalan, yang digunakan dalam keseharian oleh warga dengan beragam kegiatannya.


Namun, begitulah kenyataannya bila Anda memasuki wilayah Desa Srimenanti di Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan. Dapat dibilang, dari ujung ke ujung mayoritas jalannya berkubangan.


Kondisi jalan yang demikian parah telah sering menjadi jeritan warga. Namun semua pihak pemerintahan seakan tiada pernah mendengarnya.


Rabu (20/10/2025) siang, dua warga Srimenanti kembali menyoal kondisi jalan desanya yang puluhan tahun ini tidak pernah mendapat sentuhan perbaikan. Yaitu Fahmi dan Feri.


"Kami masyarakat Srimenanti menjerit karena jalan sudah seperti kolam ikan, namun pejabat kampung dan Pemerintah Kabupaten Way Kanan tutup mata," kata Fahmi.


Menurutnya, kondisi jalan utama Desa Srimenanti yang parah ini telah berlangsung selama lebih dari sepuluh tahun.


"Selama ini jalan utama desa kami tanpa ada perbaikan yang signifikan dari Kepala Kampung dan Pemerintah Kabupaten Waykanan," imbuhnya.


Sementara Feri mengatakan, akses jalan yang rusak parah ini telah menyebabkan aktivitas ekonomi dan mobilitas warga terganggu. Bahkan, banyak pemuda Srimenanti yang memilih merantau karena merasa tidak memiliki peluang usaha akibat buruknya infrastruktur jalan. 


"Kita semua tahu bahwa jalan tersebut adalah jalan satu-satunya yang menghubungkan Srimenanti dengan pusat pendidikan, kesehatan serta pusat perekonomian masyarakat setempat. Anehnya lagi, kampung kami kan mendapat dana CSR dari Perusahaan Tebu PT PSMI, namun tidak pernah digunakan untuk memperbaiki jalan kampung," ujar Feri, mempertanyakan penggunaan CSR PT PSMI.


Menurutnya, jalan yang berkubangan parah ini seharusnya terlebih dahulu mendapat perhatian oleh Pemerintah Desa Srimenanti melalui dana CSR PT SMI.


Keduanya berharap, Pemkab Way Kanan dapat memberikan penekanan kepada Pemerintah Desa Srimenanti untuk memprioritaskan perbaikan sarana jalan melalui CSR PT PSMI, selain pemkab juga menganggarkan dalam APBD Tahun 2026. (zal/inilampung)

LIPSUS