 |
Region Head PTPN IV Regional VII, Denny Ramadhan, Wakil Bupati Muara Enim, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Selatan, dan Ketua Koperasi Bina Sejahtera. Foto: Ist. |
INILAMPUNGCOM – PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IV Regional VII melakukan tanam perdana padi gogo di lahan peremajaan sawit rakyat (PSR) milik Koperasi Bina Sejahtera, petani binaan Kebun Sungai Lengi, Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan.
Kegiatan anak usaha Holding Perkebunan Nusantara tersebut untuk mendukung program Asta Cita Pemerintah Republik Indonesia dalam mewujudkan swasembada pangan nasional.
Penanaman padi gogo di lahan perkebunan rakyat tersebut menjadi langkah strategis PTPN IV Regional VII dalam memperluas kontribusi di luar sektor kelapa sawit dengan memanfaatkan lahan potensial untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
Acara tanam perdana dihadiri Region Head PTPN IV Regional VII Denny Ramadhan, Wakil Bupati Muaraenim Sumarni (mewakili Bupati Muaraenim), Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Selatan R. Bambang Pramono, serta SEVP Operation PTPN IV Regional VII Rina Tanjung. Turut hadir pula jajaran Kodim 0404 Muaraenim, Polres Muaraenim, pejabat dinas terkait, perangkat daerah, serta perwakilan kelompok tani dan koperasi di wilayah Muaraenim.
Dalam sambutannya, Denny Ramadhan menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen perusahaan untuk memperkuat sinergi lintas sektor dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
“Semoga tanam perdana padi gogo dengan bibit Inpago Fortiz 13 ini dapat mendukung terwujudnya program Asta Cita Pemerintah dalam swasembada pangan. Kami terbuka untuk kolaborasi yang lebih luas dengan seluruh pemangku kepentingan,” ujarnya.
Ia menambahkan, keberhasilan program ini memerlukan dukungan dari berbagai pihak agar hasil panen dapat maksimal dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat sekitar.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Selatan, R. Bambang Pramono, menegaskan dukungan penuh pemerintah provinsi terhadap inisiatif PTPN IV Regional VII.
“Kami siap mendampingi seluruh proses penanaman hingga panen. Target hasil panen padi gogo ini berkisar 5–7 ton per hektare, angka realistis yang akan kami kawal bersama,” ujarnya.
Wakil Bupati Muaraenim, Sumarni, turut mengapresiasi langkah kolaboratif ini dan berharap kerja sama dapat terus berlanjut.
“Program ini diharapkan menjadi awal kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah daerah dan PTPN IV Regional VII dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendukung ketahanan pangan daerah,” tuturnya.
Kegiatan tersebut juga melibatkan sejumlah kelompok dan koperasi tani seperti Koperasi Bina Sejahtera, Koperasi Maju Bersama, Gapoktan Maju Bersama, dan KSU Karya Tani. Keterlibatan mereka menjadi bukti sinergi nyata antara perusahaan dan masyarakat lokal dalam mendorong keberlanjutan program padi gogo, baik dari sisi produksi, distribusi, maupun dampak ekonomi.
Melalui kegiatan ini, PTPN IV Regional VII menegaskan implementasi nilai-nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) yang menjadi dasar perusahaan dalam menggerakkan potensi sumber daya untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
Lebih dari sekadar kegiatan seremonial, tanam perdana padi gogo ini menjadi langkah awal pemanfaatan lahan produktif secara berkelanjutan sekaligus memperkuat posisi Sumatera Selatan sebagai salah satu lumbung pangan nasional. (mfn/rls)