 |
| Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Pemkot Bandarlampung, Zaky Irawan (ist/inilampung) |
INILAMPUNGCOM - Ada kabar gembira bagi seluruh ASN di lingkungan Pemkot Bandarlampung (Balam). Apa itu? Soal pemberian tunjangan kinerja alias tukin, tidak perlu dikhawatirkan.
"Tukin bagi seluruh ASN di lingkungan Pemkot Balam untuk bulan November 2025 akan dibayarkan pada akhir bulan. Adanya pemangkasan TKD tidak perlu dikhawatirkan akan berdampak pada pemberian tukin. Semua teratasi dan baik-baik saja," tutur Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Pemkot Bandarlampung, Zaky Irawan, Senin (17/11/2025) malam.
Zaky menambahkan, sampai saat ini tukin bulan Oktober dan tukin ke-13 maupun 14, sudah terbayarkan.
"Jadi memang, soal pemberian tukin tidak perlu dikhawatirkan. Ibu Walikota selalu menekankan agar hak pegawai jangan sampai terlambat. Alhamdulillah, dengan konsistensi Ibu Walikota, tukin bagi ASN di tahun 2025 ini dapat berjalan tanpa hambatan," lanjut Zaky.
Kepala BKAD Pemkot Balam menyatakan bila pemangkasan transfer ke daerah (TKD) dari pemerintah pusat sama sekali tidak berpengaruh pada pemberian tukin. Karena dana sekitar Rp9 miliar yang dikeluarkan pemkot setiap bulannya untuk membayar tukin, berasal dari APBD.
Ditegaskan, Pemkot Balam telah menyiapkan langkah pengelolaan anggaran agar penyesuaian TKD dari pemerintah pusat tidak mengganggu pelayanan publik maupun kesejahteraan pegawai.
“Kesejahteraan pegawai tetap kami prioritaskan, karena mereka adalah ujung tombak pelayanan masyarakat. Jadi, meskipun TKD berkurang, tukin tetap aman,” imbuhnya.
Dengan adanya kepastian pembayaran tukin tersebut, Zaky Irawan meminta ASN Pemkot Balam untuk tetap fokus bekerja tanpa ada kekhawatiran atas kemungkinan pengurangan tukin di tahun 2026 mendatang.
“Yang kami harapkan adalah kinerja terbaik dari ASN dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat,” ucap Zaky. (kgm-1/inilampung)