Cari Berita

Breaking News

Yuzak Legowo Tak "Dipinang" Dendy di Pilkada Pesawaran, Kenapa?

INILAMPUNG
Sabtu, 04 Juli 2020

Dandy Romadhona - Yuzak (ist/inilampung)
INILAMPUNGCOM -- Ketua DPD Golkar Pesawaran Yuzak sepertinya harus legowo, ihlas tidak jadi mencalonkan diri wakil bupati. Ratusan banner gambar Yuzak yang telah dipasang hampir semua kecamatan sia-sia.

Anehnya lagi,  Yuzak justru berbalik pilihan mendukung Dendy Romadhona, rivalnya di Pilkada 2020 yang akan digelar 9 Desember 2020.

“Saya instruksikan untuk semua kader, Pimpinan Desa dan Pimpinan Kecamatan, juga seluruh pengurus DPD II Partai Golkat untuk mendukung Dendi Ramadhona pada pilkada Desember 2020 mendatang,” tegas Yusak kepada pers, dikantor Golkar Pesawaran Jumat (3/7/2020).

Sanksi tegas akan diberikan Partai Golkar Kabupaten Pesawaran bagi seluruh kader yang tidak mengindahkan intruksi partai untuk mendukung petahana Dendi Ramadhona pada Pilkada 9 Desember 2020.


BERITA TERKAIT:
Kherlani Rykco dan Dendy Muncul Ditengah Persiapan Musda Golkar

Menurut Yusak sanksi yang dimaksud, bisa saja berupa pemecatan, bagi pengurus, baik dari tingkatan desa, kecamatan dan pengurus kabupaten yang tidak mengindahkan instruksi partai dan tidak mendukung Petahana.

“Saya akan memberi sanksi tegas sampai pemecatan," kata anggota DPRD Pesawaran dua periode itu.

Bagi pengurus desa, kecamatan, dan pengurus DPD II Golkar jika tidak mengindahkan instruksi partai, dan tidak mendukung Dendi Ramadhona, di akan usulkan untuk dicopot.

Ditanya kenapa tak jadi maju, Yuzak menyebut karena Partai Golkar telah menjatuhkan usulan bakal calob bupati kepada Dendy Romadhona. Sementara, Dendy yang diperkirakan bakal menggandeng Yuzak sebagai pasangan wakil bupati, ternyata lebih memilih Kol. (Purn) TNI Marzuki yang diusung PDIP.

"Saya patuh dan ikut perintah partai. Golkar dukung Dendy, ya saya wajib untuk mengamankan," kata Yuzak.

Dendy Romadhona memang piawai. Putra sulung tokoh Zulkifli Anwar (kini anggota DPR RI/Demokrat) itu, kabarnya bakal tarung lawan kotak kosong, setelah berhasil menyabet perahu PDIP. Dendy adalah bupati incumbent cukup kuat, karena dia juga ketua Partai Demokrat.

Bahkan, ada kesan kini Dendy mampu melumpuhkan lawan-lawanya, seperti Nasir, Arisandi, Yuzak, dan Fadil sebelum bertanding.  (zal/inilampungcom)

LIPSUS